Home » Gallup Global Law and Order Index 2022, Polri Jadi Polisi Terbaik Kelima di Dunia
Gallup Global Law and Order Index 2022, Polri Jadi Polisi Terbaik Kelima di Dunia

Brigjen Ahmad Ramadhan (Foto: Dok Polri)

JAKARTA, KanalMuria – Hasil survei Gallup Global Law and Order Index 2022, Amerika Serikat, menempatkan Indonesia sebagai negara dengan institusi polisi terbaik kelima di dunia.

Karo Penmas Divisi, Brigjen Ahmad Ramadhan mengatakan, Polri mengapresiasi hal survei tersebut. Survei berskala global itu menjadi salah satu motivasi bagi Polri untuk terus memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat, menegakkan hukum, memberikan perlindungan, pengayoman, dan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat.

“Kami sampaikan terima kasih kepada masyarakat Indonesia atas kepercayaanya. Tentu akan kami tingkatkan. Polri ini milik masyarakat, jadi kami akan terus memberikan yang terbaik untuk masyarakat Indonesia, akan menjalankan fungsi dan kewenangan kami di Polri dengan maksimal,” kata Ramadhan dalam keterangannya, Senin (31/10).

Seperti dilansir dari laman humas.polri.go.id, survei itu juga menyatakan tingkat kepercayaan publik meningkat. Menurut Ramadhan, hasil survei itu tentunya berkat kolaborasi dengan semua pihak, termasuk masyarakat yang mendukung kinerja Polri.

Ramadhan menyebutkan, Polri di bawah kepemimpinan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo terus berbenah menjadi institusi modern yang tidak antikritik, melalui reformasi kultural dengan menyerap aspirasi masyarakat.

Korps Bhayangkara berkomitmen memegang amanah dan harapan masyarakat untuk melaksanakan tugas pokok dengan sebaik-baiknya dalam memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat, menegakkan hukum, memberikan perlindungan, pengayoman serta pelayanan kepada masyarakat.

Polri selalu bersemangat melakukan pengabdian terbaik untuk menjaga keberagaman, persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia. Serta mengawal dan mendukung seluruh kebijakan pemerintah untuk mewujudkan tujuan luhur bangsa Indonesia.

Selain itu, lanjut Ramashan, Polri mengedepankan upaya pencegahan sesuai pola pemolisian prediktif, penegakan hukum dilakukan dengan prinsip-prinsip keadilan restoratif terhadap hal-hal yang menciderai rasa keadilan masyarakat kecil pencari keadilan.

“Kami mohon doa dan dukungannya kepada masyarakat. Mohon kerjasamanya kepada institusi dan lembaga lainnya di Indonesia dalam menjalankan tugas dan fungsi Polri,” tutur Ramadhan.

Dalam menjalankan tugas pokok dan fungsi melayani masyarakat, Polri saat ini mengoptimalkan penggunaan teknologi informasi yang bertujuan untuk mempermudah jangkauan terhadap pelayanan kepolisian sampai titik-titik terjauh, mengurangi interaksi petugas dan masyarakat sehingga menghilangkan potensi penyimpangan dan meningkatkan penerimaan negara buka pajak melalui Polri.(ok/de)

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *