Home » Dihajar Hujan Ekstrem, Jalan Rusak Bumirasa-Panumbangan Paninggaran Diperbaiki Kembali
Dihajar Hujan Ekstrem, Jalan Rusak Bumirasa-Panumbangan Paninggaran Diperbaiki Kembali

Dihajar Hujan Ekstrem, Jalan Rusak Bumirasa-Panumbangan Paninggaran Diperbaiki Kembali (Foto: Dok Pemkab Pekalongan)

KAJEN, KanalMuria – Rekanan atau Kontraktor Pembangunan Jalan Bumirasa-Panumbangan, Desa Tenogo, Kecamatan Paninggaran, kembali memperbaiki jalan yang sudah dikerjakan sebelumnya, karena mengalami kerusakan akibat guyuran hujan.

“Pengerjaan pengaspalan Jalan Bumirasa Panumbangan, Desa Tenogo, Kecamatan Paninggaran, sebelumnya tidak sempurna karena kerusakan aspal di sejumlah titik. Atas kejadian itu, kami lakukan pengaspalan kembali sejak Senin 9 Januari 2023,” kata Direktur CV Jagad Raya, H Sunardi, selaku rekanan perbaikan Jalan Bumirasa-Panumbangan,

Dilansir dari laman pekalongankab.go.id, Sunardi mengakui, pekerjaan terkendala cuaca, sehingga pemadatan kurang maksimal. “Karena ini musim penghujan jadi pemadatannya kurang sehingga jalan tersebut masih ada rongganya. Karena banyak yang ngeklaim jalannya mlotot-mlotot sehingga untuk menanggulanginya saya kasih agregat (butir batu pecah) yang paling kecil ukuran 0.5 dan abu batu untuk menutup pori-pori proses pengaspalan ini,” ujarnya, Sabtu (14/01).

Dijelaskan, Jalan Bumirasa- Panumbangan Paninggaran yang dikerjakan pihaknya sepanjang 2,2 KM. “Sesuai kontrak waktu pekerjaan 60 hari atau 2 bulan. Sedangkan untuk masa pemeliharaan selama 6 bulan,” jelasnya. Pekerjaan pengaspalan jalan sudah diserahkan kepada pihak Pemkab Pekalongan pada akhir Desember 2022 lalu.

CV Jagad Raya selaku pihak kontraktor pelaksana pengerjaan pengaspalan Jalan Bumirasa-Panumbangan, Desa Tenogo, Kecamatan Paninggaran, merespon cepat permintaan Bupati Pekalongan dengan melakukan pengaspalan kembali. “Target perawatan sekitar 10 hari untuk panjang jalan sekitar 2,2 kilometer,” imbuhnya.

Tim Teknis DPU Taru Kabupaten Pekalongan, Suyatno Sukaryadi menambahkan, untuk perbaikan jalan Bumirasa – Panumbangan Paninggaran sudah mulai dilaksanakan. Sedangkan perbaikan kurang lebih 2,2 KM sudah hampir 50 persen yang saat ini masih berlanjut. “Ini masih dilanjutkan untuk perbaikannya, semoga sesuai dengan waktu yang ditentukan,” harapnya.

Sebelumnya, Bupati Pekalongan, Fadia Arafiq, dalam kegiatan Peresmian Jalan di wilayah Kecamatan Sragi, Senin (9/1) meminta para kontraktor yang membangun jalan di Kota Santri agar memperbaiki kembali jika jalan rusak selama masa pemeliharaan.

Dalam kesempatan tersebut, bupati juga meminta agar warga tidak heboh jika mendapati jalan baru yang rusak dan menurutnya jika masih dalam masa pemeliharaan, maka bisa dilaporkan untuk kembali diperbaiki.

Pihaknya mewakili Pemerintah Kabupaten Pekalongan ingin jalan yang dibangun dapat selesai dan hasilnya bagus. “Jika ada yang tidak sesuai, laporkan biar bisa diperbaiki. Jadi kita biar kasih tau kontraktornya biar diperbaiki,” pintanya. (jt/ok)

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *