
Sediakan Sembako, Pemkab Blora Selenggarakan Gerakan Pangan Murah (Foto: Dok Diskominfo Blora)
BLORA, KanalMuria – Pemkab Blora menggelar gerakan pangan murah (GPM) di Alun-alun Blora, serempak bebarengan di seluruh Indonesia. GPM ini digelar dalam rangka stabilisasi pasokan dan harga pangan dan pengendalian inflasi pangan menjelang Iduladha 1444 H, Senin (26/06).
GPM di Blora, dimotori Dinas Pangan Pertanian Peternakan dan Perikanan (DP4), Perum Bulog, Gapoktan, Poktan, UMKM dan lainnya.
Kepala DP4 Blora RH Gundala Wejasena, menjelaskan kegiatan itu dilaksanakan Badan Pangan Nasional (Bapanas) di seluruh Indonesia, di 342 titik lokasi yang tersebar di 301 Kabupaten/Kota di Indonesia.
Gundalam mengatakan, kegiatan ini dilaksanakan dan didasarkan bahwa pangan merupakan kedaulatan, yang sangat penting, terutama untuk membangun bangsa Indonesia, menjadi sebuah bangsa yang besar.
Menurut Gundala, kegiatan itu dilaksanakan empat kali dalam setahun, dan telah dilaksanakan ketiga kalinya di Kabupaten Blora menjelang Ramadan, Idulfitri, Iduladha 1444 Hijriah. Insya Allah, kata Gundala Wejasena, nanti juga digelar menjelang Natal dan Tahun Baru 2024.
“Di dalam kegiatan ini kita menampilkan 12 stand, baik itu dari Gapoktan, UMKM dan dari Bulog. Selain itu ada kegiatan pelayanan vaksinasi Covid-19,” ucapnya.
Dalam kesempatan itu Bupati Blora Arief Rohman, atas nama Pemkab Blora menyambut baik dan memberikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan itu. Menurut Bupati, kenaikan harga pangan itu harus dikontrol jangan sampai harga pangan dan kebutuhan pokok masyarakat harganya terlalu tinggi sehingga mengakibatkan daya beli masyarakat turun.
“Untuk itulah dalam upaya menekan harga kebutuhan pokok masyarakat, pemerintah fokus untuk pemenuhan ketersediaan pasokan. Pembentukan harga yang terjangkau, pendistribusian pasokan aman dan lancar. Perluasan akses informasi dan penerapan protokol managemen lonjakan harga,” kata Bupati, dikutip dari blorakab.go.id.
Kondisi faktual saat ini, kata Bupati Blora yang akrab disapa Mas Arief, harga pangan pokok strategis di Kabupaten Blora relatif stabil. Hal tersebut menjadi salah satu upaya agar melakukan langkah-langkah strategis, salah satunya melalui penyelenggaraan gerakan pangan murah secara nasional.
Kegiatan gerakan pangan ini penting dan strategis dilakukan untuk menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan baik di tingkat produsen maupun konsumen, meningkatkan akses pangan masyarakat terhadap pangan dengan harga yang terjangkau dengan kualitas yang baik. Di samping, menciptakan psikologis pasar dan masyarakat bahwa pangan tersedia cukup dengan harga yang terjangkau sehingga tidak perlu adanya kepanikan untuk harapan pembelian.
Mas Arief mengatakan, komoditas pangan yang disediakan juga berbagai macam, mulai dari pangan strategis ada beras, gula, telur, minyak goreng, daging, bawang merah, bawang putih, cabai merah keriting dan lainnya dengan harga yang cukup murah.
Tentunya, kata Bupati Blora, ada juga sayuran, buah, pangan olahan dan komoditas lainnya seperti aneka produk olahan dari UKM. “Kita lihat antusiasme masyarakat cukup lumayan,” ujarnya. (tra/de)