Home » Siswi SMP di Gunungwungkal Nyaris Jadi Korban Penculikan dan Kekerasan, Selamat Setelah Pingsan

PATI – Seorang siswi Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kecamatan Gunungwungkal, Kabupaten Pati, nyaris menjadi korban penculikan dan kekerasan oleh pria tak dikenal pada Senin (3/2/2025). Beruntung, korban selamat setelah pingsan, yang membuat pelaku panik dan meninggalkannya.

Ibu korban, Kusrini, mengungkapkan bahwa sekitar pukul 14.00 WIB, ia mengantarkan putrinya yang berinisial DPW untuk mengikuti kegiatan ekstrakurikuler karate di sekolah.

Namun, saat hendak masuk ke lingkungan sekolah, DPW dihampiri seorang pria muda yang mengendarai sepeda motor Yamaha Fino.

Pelaku mengaku bahwa keluarga DPW mengalami kecelakaan dan ia diminta untuk menjemputnya ke lokasi kejadian. Meski sempat curiga, korban akhirnya mengikuti pria tersebut. Namun, alih-alih menuju lokasi yang ramai, motor justru melaju ke jalanan sepi di area persawahan.

“Anak saya di jemput dibonceng, dia sudah merasa curiga katanya kecelakaan kok jalannya lewat persawahan dan sangat sepi,” terang kusrini langsung, Jumat, (7/2/2025).

Sesampainya di lokasi terpencil, pelaku tiba-tiba mencekik dan menyeret korban ke perkebunan singkong. Karena cekikan yang terlalu kuat, DPW kehilangan kesadaran. Melihat korban pingsan, pelaku panik dan mengira korban telah meninggal. Ia pun segera melarikan diri.

“Sudah coba berontak dan teriak-teriak tapi anak saya dicekik, diseret dan dipukul oleh pelaku di tengah kebun,” jelasnya.

Setelah beberapa waktu, DPW sadar dan bersembunyi di balik rerimbunan pohon tebu. Dari tempat persembunyiannya, ia sempat melihat pelaku kembali datang bersama beberapa orang, diduga untuk mencari keberadaannya. Namun, karena tidak ditemukan, mereka akhirnya pergi.

Saat situasi dirasa aman, DPW segera berlari ke jalan raya dan berteriak meminta pertolongan. Seorang pegawai Pertamini yang berada di dekat lokasi langsung menghampiri dan membawanya pulang dalam kondisi penuh lumpur serta ketakutan.

“Untung anak saya diselamatkan pegawai pom mini dan diantarkan kembali kerumah mas,” ucap kusrini

Kusrini bersyukur putrinya berhasil selamat meskipun mengalami kejadian traumatis. Namun, ia juga mengungkapkan bahwa barang berharga milik korban, seperti uang dan ponsel, telah dibawa oleh pelaku.

Atas kejadian tersebut, Kusrini bersama suaminya segera melaporkan insiden ini ke Polsek Gunungwungkal guna penyelidikan lebih lanjut.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *