Puluhan rumah di Desa Penadaran, Kecamatan Gubug, Kabupaten Grobogan, diterjang banjir bandang. (Foto: Dok. Polres Grobogan)
GROBOGAN, KanalMuria – Puluhan rumah di Desa Penadaran, Kecamatan Gubug, Kabupaten Grobogan, diterjang banjir bandang. Banjir bandang yang tak disangka-sangka ini terjadi usai diguyur hujan deras selama dua jam, Jumat (21/10) sore.
Kapolsek Gubug Polres Grobogan, AKP Pudji Hari mengatakan, rata-rata rumah warga terendam air setinggi 30 hingga 50 sentimeter. “Di Dusun Bantengan ada 50 rumah, Dusun Sasak 40 rumah, Dusun Tegalrejo 20 rumah warga yang terdampak banjir. Juga ada 6 hektar tanaman palawija petani yang hampir panen diterjang banjir,” ungkap AKP Pudji Hari dilansir dari laman resmi Polres Grobogan.
Dia menjelaskan, saat ini banjir sudah mulai surut dan warga mulai membersihkan rumah. Namun AKP Pudji menyebut, ini menjadi kali keempat banjir terjadi dalam satu tahun. Selain menggenangi puluhan rumah warga, AKP Pudji mengatakan, banjir bandang merusak tanaman palawija petani yang hampir masa panen.
Sementara di Desa Ringinharjo, di kecamatan yang sama, warga sudah bersiaga dengan membuat tanggul tambahan dari sak berisi tanah bantuan BPBD Grobogan. “Warga Ringinharjo sudah siaga banjir. Warga bergotong royong membuat tanggul tambahan, dari sak bantuan BPBD Grobogan yang diisi tanah. Sehingga tanggul menjadi tinggi dan tidak diterjang banjir,” ujar AKP Pudji. (iby/de)
