
Usai Nglilir, Kini DKD Bergeser ke Terasvara (Foto: Dok MC Batang)
BATANG, KanalMuria – Usai membuat heboh di kalangan kesenian di Kabupaten Batang, dengan nglilirnya (terbangun), Dewan Kesenian Daerah (DKD) dari tidur panjang di masa Pandemi Covid-19, kini seluruh komponen yang ada di dalamnya bergerak dengan bergeser ke teras, menunjukkan eksistensinya dalam program Terasvara.
Ketua DKD Batang Achamad Suroso menyampaikan, Terasvara sendiri menjadi wadah berekspresi para seniman Batang yang bertalenta, baik di bidang musik, tari, teater, sastra dan kesenian rakyat lainnya.
“Kemarin kan baru nglilir, nah sekarang DKD sudah benar-benar bangun, sikat gigi terus ngopi dan siap berlari untuk berekspresi. Khusus malam ini pagelaran perdana Terasvara bertepatan untuk memeriahkan Hari Jadi Ke-57 Kabupaten Batang, yang dihadiri langsung Ibu Penjabat (Pj) Bupati Lani Dwi Rejeki,” katanya, usai menyaksikan penampilan seniman, di Jalan Veteran Batang, Kabupaten Batang, Sabtu (18/03) malam.
Mengutip dari batangkab.go.id, Achmad Suroso mengatakan, even ini akan digelar setiap dua pekan sekali dengan menyuguhkan penampilan-penampilan menarik dari para seniman. Dimana para seniman dapat menyuguhkan karyanya sendiri-sendiri.
Seperi Sabtu malam, ditampilkan beberapa grup musik HMP Band, Swasana Band dari Batang dan Singsae Band dari Subah. Juga penampilan tari tradisional dari Sanggar Putra Budaya serta Nayla Mahya siswi SMPN 3 Batang dan Diah Ayu P siswi SMAN 1 Batang yang membacakan puisi karya dari sastrawan terkemuka dari Batang maupun nasional.
Ia menerangkan, tak hanya musik pop yang bisa tampil di sini, tapi hampir seluruh genre. Contohnya dalam waktu dekat akan ditampilkan musik blues, country dan jazz.
“Kami membuka kesempatan selebar-lebarnya bagi seniman Batang yang mau tampil. Tidak perlu khawatir, karena semuanya gratis, sukarela dan swadaya dari teman-teman,” jelasnya.
Ia menambahkan, bagi seniman kesenian tradisional juga akan mendapatkan kesempatan yang sama karena DKD pun sedang menyiapkan even khusus berupa Festival Kesenian Tradisional.
Sementara itu, Pj Bupati Batang Lani Dwi Rejeki menyampaikan, apresiasi luar biasa karena kembali mengaktifkan even beraroma kesenian yang nantinya akan digelar rutin tiap dua pekan.
“Even ini bermanfaat bagi generasi muda Batang karena bisa menggali potensi dari segala usia, mulai anak-anak, remaja hingga masyarakat umum yang akan dilibatkan dalam setiap pagelaran seni. Salah satunya seni tari yang ditampilkan pelajar sekolah dasar sangat menarik, karena selama beberapa tahun ini vakum karena pandemi,” ungkapnya.
Ia berkeyakinan para pelajar dan seniman Batang sangat menantikan kesempatan untuk dapat tampil di Terasvara, meskipun bukan sebuah perlombaan.
“Potensi berkesenian warga Batang sangat besar dengan keragaman seninya, sehingga secara berkelanjutan bisa ditampilkan dan ditonton masyarakat, agar diketahui bahwa di Batang merupakan gudangnya para seniman berbakat, yang terus bergerak sehingga tidak akan punah,” ujar dia. (jt/ion)