Home » Tim Satgas Pangan Temukan Bahan Makanan Dijual Bercampur yang Tak Layak Edar
Tim Satgas Pangan Temukan Bahan Makanan Dijual Bercampur yang Tak Layak Edar

Tim Satgas Pangan Temukan Bahan Makanan Dijual Bercampur yang Tak Layak Edar (Foto: Dok Humas Polres Sragen)

SRAGEN, KanalMuria – Puluhan pedagang pangan di pasar, kios serta pertokoan wilayah Kedawung dirazia secara mendadak oleh Satuan Tugas Pangan (Satgas Pangan) Polsek Kedawung, Polres Sragen.

Satgas Pangan menyasar pada pengecekan tanggal kadaluarsa makanan ataupun minuman yang diedarkan di pasaran, kios ataupun pertokoan di wilayah Kedawung Sragen.

Kapolres Sragen AKBP Piter Yanottama dalam keterangannya melalui Kasi Humas mengatakan, operasi bahan makanan ataupun minuman di sejumlah pasar, kios ataupun pertokoan ini, dalam rangka menjaga kondusifitas selama puasa hingga Idul Fitri 1444 H di Kabupaten Sragen.

Seperti yang dilakukan Polsek Kedawung, razia bahan makanan pokok dilaksanakan di tiap kios pasar serta pertokoan pasar yang dipimpin Wakapolsek Iptu Dwi Ida Susiani, dengan mengecek setiap makanan dan minuman yang diperdagangkan.

Kegiatan ini menggandeng Kecamatan Kedawung, yang diawaki Camat Kedawung Suyatno, Babinsa serta diikuti pula oleh bhabinkamtibmas.

Dalam imbauannya, Iptu Dwi Ida mengatakan agar para pedagang tidak menjual makanan yang telah kadaluarsa, dan menyisihkan makanan yang sudah hampir kadaluarsa dan tidak dicampur dengan makanan yang masih layak edar.

“Makanan yang sudah hampir kadaluarsa agar disendirikan, atau disisihkan dengan makanan yang masih layak edar, jangan dicampur. Kalau bisa ditukarkan saja dengan produk yang baru, yang layak edar,” ujarnya kepada seorang penjual di Pasar Kedawung.

Operasi pasar tak hanya dilakukan di wilayah Kedawung, namun juga telah digelar di sejumlah 20 Polsek jajaran Polres Sragen. Selama pelaksanaan operasi pasar atau razia yang digelar Polsek jajaran, petugas tidak menemukan makanan ataupun minuman yang dijual telah kadaluarsa. (jt/ok)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *