
Sungai Juwana Kering Disebut Penyebab Tanah Gerak Rusak 21 Bangunan di Pati (Foto : Dok. BetaNews)
PATI, Kanalmuria.com – Diduga akibat Sungai Juwana yang kering selama musim kemarau, puluhan rumah dan ruko rusak parah akibat tanah bergerak di pinggir Sungai Juwana, tepatnya di Desa Purworejo, Kecamatan Pati, Kabupaten Pati.
Sejak Jumat (6/9) kemarin, Duwi Sumaryono, Kepala Desa Purworejo, menerima laporan tentang kerusakan rumah dan ruko. Saat itu, bangunan rumah dan ruko mengalami retakan kecil, tetapi sekarang retakan tersebut semakin besar.
Duwi mengatakan bahwa setelah menerima laporan, pemerintah desa langsung berkomunikasi dengan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS), BPBD, dan lembaga yang relevan. Menurutnya, pergerakan tanah ini terjadi karena Sungai Juwana kekeringan selama musim kemarau, yang menyebabkan tanah di pinggir sungai bergeser menuju ke sungai.
Akibatnya, ada 21 bangunan rumah dan ruko yang mengalami kerusakan. Dua rumah dan satu ruko mengalami kerusakan yang sangat parah sehingga hampir roboh.
Jelasnya, “Bangunan yang terdampak 21 rumah dan ruko. Ada tiga rumah dan ruko yang rusak parah, dan yang lainnya masih kosong, tidak begitu rusak.”
Duwi berharap warganya yang terdampak mendapat bantuan dari Pemerintah Daerah. Tiga kepala keluarga (KK) mengungsi ke rumah saudara yang lebih aman saat ini. (DAP)