
Sempat Putus Akibat Banjir, Jembatan Cireuy Cimanggu Kini Siap Dilalui (Foto: Dok Kominfo Pemkab Cilacap)
CILACAP, KanalMuria – Warga Dusun Citulang, Desa Kutabima dan Pesahangan, Kecamatan Cimanggu kini bisa bernapas lega. Pasalnya jembatan Sungai Cireuy yang putus akibat terjangan banjir pada Maret 2022 lalu kini telah selesai diperbaiki.
Jembatan Sungai Cireuy merupakan infrastruktur yang sangat vital, karena menjadi penghubung dua desa tersebut. Setelah diperbaiki, jembatan tersebut diresmikan kembali penggunaannya oleh Pj. Bupati Yunita Dyah Suminar, Kamis (12/1)
Turut serta dalam kegiatan ini Ketua DPRD Kabupaten Cilacap Taufik Nurhidayat, Danlanal Cilacap Kol. Laut (PM) Sugeng Subagyo serta sejumlah unsur Forkopimda. Hadir pula pejabat dan kepala OPD jajaran Pemkab Cilacap, Forkopimcam serta perangkat desa setempat.
Dilansir dari laman cilacapkab.go.id, tidak hanya meresmikan Jembatan Sungai Cireuy, segenap pimpinan daerah juga meninjau area relokasi bagi warga terdampak. “Ada dua lokasi yang bisa digunakan untuk merelokasi 25 warga yang rumahnya mengalami kerusakan. Yakni Dusun Citulang dan Dusun Cibumi,” kata Yunita.
Dua lokasi tersebut dinyatakan telah memenuhi syarat sebagai area relokasi oleh Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Bandung. “Nanti tinggal kita pastikan karena relokasi butuh prasarana yang tepat. Jadi ketika warga direlokasi harus merasa nyaman, baik secara fisik maupun mental,” tambahnya.
Ketua DPRD Kabupaten Cilacap, Taufik Nurhidayat menyatakan, penanganan bencana merupakan urusan bersama antara pemerintah dengan segenap masyarakat. Pihaknya siap mendukung dari sisi regulasi agar penanganan bencana di Kabupaten Cilacap lebih optimal.
Di sisi lain, mitigasi bencana perlu terus disosialisasikan untuk menekan jumlah kerugian dan korban jiwa. “Penanganan bencana ini utamanya dari BTT dulu. Kalau untuk hunian, apabila sudah ada kajian tadi masuk di APBD, jangankan di definitif. Di perubahanpun kalau ada uangnya pasti kita sepakat. Kita dorong secepatnya,” kata Taufik.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Cilacap, Wijonardi menerangkan, selain perbaikan jembatan pihaknya bersama Kementerian PUPR dan sejumlah instansi terkait juga membangun drainase dan turap. Pembangunan infrastruktur ini bertujuan agar ketika terjadi banjir, air dapat langsung dialirkan ke sungai.
“Perbaikan dan pembangunan drainase ini untuk memudahkan akses warga setempat. Selain itu juga untuk antisipasi bencana yang kerap terjadi di wilayah ini,” terangnya. (jt/ion)