Tim Safin Pati Sports School U-13 dan U-15 menyabet gelar Fair Play Award di ajang Barati Cup International 2025 yang berlangsung di Surabaya pada Selasa-Minggu (15/20/4/2025). (Foto: Kanalmuria.com/Sri Nugroho)
SURABAYA, Kanalmuria.com – Tim Safin Pati Sports School U-13 dan U-15 menyabet gelar Fair Play Award di ajang Barati Cup International 2025 yang berlangsung di Surabaya pada Selasa-Minggu (15/20/4/2025).
Gelar ini menjadi penyejuk setelah tim Safin Pati tak berhasil menggapai trofi gelar juara di ajang tahunan yang diikuti lebih dari 100 tim dari berbagai provinsi di Tanah Air juga sejumlah tim dari luar negeri.
Adapun tim Internasional yang akan bertanding di ajang ini adalah Rayo Vallecano (Spanyol), AFA Academy (Argentina), Avispa Fukuoka, Kashiwa Reysol, Kashima Antlers, Ventforet Kofu (Jepang), FC Bengaluru, KV Sports, CFCI (India) hingga KL Rovers dan V10V (Malaysia).
Barati Cup International 2025 sendiri mempertandingkan kategori U-13, U-14 dan U-15.
Tim Safin Pati U-15 harus terhenti di babak 8 besar usai kalah 0-1 dari Persib Bandung Academy pada pertandingan yang dilangsungkan di Stadion Gelora 10 November, Surabaya, Minggu (20/4/2025).
Sebelumnya di babak 16 besar, Safin Pati U-15 menaklukkan Asti Kudus dengan skor 3-1 di Stadion Gelora Joko Samudro, Gresik pada Sabtu (19/4/2025) malam.
Sedangkan tim Safin Pati U-13 tersingkir di babak 16 besar setelah kalah 0-2 dari Castindo Malang pada laga yang digelar di Stadion Bogowonto, Surabaya, Sabtu (19/4/2025) malam.
“Alhamdulillah, gelar tim Fair Play ini menjadi pertanda para siswa Safin Pati selalu menjaga sportivitas di lapangan, tidak suka protes dan tentunya juga respek terhadap lawan,” kata Direktur Teknik Safin Pati Sports School, Hanafing Ibrahim, Senin (21/4/2025).
Sementara itu, meski gagal mengulangi prestasi sebagai juara di Barati Cup 2023 lalu, tim Safin Pati U-15 atau KU 2010 dipastikan mendapatkan banyak pelajaran dan pengalaman berharga.
“Sejak awal, Barati Cup 2025 memang kita jadikan sebagai persiapan untuk menatap Piala Soeratin 2025 Jawa Tengah yang akan dilangsungkan sekitar bulai Mei mendatang. Dan performa anak-anak di Barati Cup 2025 sudah cukup bagus sekali karena mereka mampu menampilkan permainan ball possession diatas rata-rata tim-tim lain,” kata pelatih Safin Pati U-15, Gatro Puyol.
Dia mengatakan, hanya saja memang anak asuhnya tidak diuntungkan dengan padatnya jadwal pertandingan dalam 2 hari harus menjalani 5 pertandingan.
“Itu juga dalam jeda waktu yang sangat singkat, sehingga membuat kondisi anak-anak drop di babak perempat final. Akibatnya fokus dan konsentrasi mereka menurun dan harus kalah melawan Persib Bandung,” ucap pelatih berlisensi B AFC itu.
Hal senada juga diungkapkan pelatih Safin Pati U-13, Taufik Salaffudin. “Kita dapat pelajaran berharga dari Barati Cup 2025 untuk menatap Piala Soeratin 2025 Jawa Tengah yang akan diputar tak lama lagi,” kata Taufik.
