
Ratusan Petani di Sragen Terima Bantuan Alat Mesin Pertanian (Foto: Dok Pemkab Sragen)
SRAGEN, KanalMuria – Ratusan petani di Kabupaten Sragen menerima bantuan alat mesin pertanian (Alsintan) yang bersumber dari Kementerian Pertanian, kegiatan reguler dan aspirasi anggota DPR-RI dan APBD II. Bantuan diserahkan di Aula Kantor Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Sragen yang bersumber dari Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT), Selasa (13/12)
Penyerahan secara simbolis dilakukan Bupati Sragen, Kusdinar Untung Yuni Sukowati, dilanjutkan Anggota Komisi IV DPR, Luluk Nur Hamidah dan pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Sragen, Rina Wijaya.
Dilansir dari laman sragenkab.go.id, dalam sambutannya, Bupati Yuni meminta bantuan tersebut dimonitor secara berkala agar tepat guna. Karena setiap tahun bantuan alsintan selalu ada. Baik dari DBHCHT maupun aspirasi dari anggota dewan. Untuk itu, bantuan diharapkan tepat sasaran. Perlu monitoring dari dinas terkait.
“Harus dipastikan alat-alat ini tersalurkan dengan baik. Kondisinya seperti apa, walaupun setelah diserahterimakan menjadi tanggungjawab penerima,” terangnya.
Dinas terkait juga diminta berperan untuk mengawasi secara berkala. Setidaknya dalam setahun dilakukan pengecekan satu sampai dua kali. Atau dilakukan pengecekan menjelang pendataan pengiriman bantuan tahun berikutnya. Diharapkan tidak terjadi bantuan yang double.
“Dicek secara rutin dan berkala. Minimal setiap tahun kami cek sekali atau dua kali, atau paling tidak sebelum datang lagi bantuan yang berikutnya. Sehingga sebisa mungkin tidak dobel bantuan. Yang sudah pernah dapat ya tidak dapat kembali. Ini menjadi peran dinas untuk verifikasinya harus jelas,” tegas Bupati.
Ia juga mengimbau para petani bisa memanfaatkan dan menjaga sebaik mungkin alsintan yang diberikan. Bupati melarang bantuan tersebut diperjualbelikan ataupun disewakan. Hal ini dimaksudkan agar kemanfataannya lebih optimal sehingga hasil panen dan produktivitas pertanian akan meningkat.
Sementara pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Sragen, Rina Wijaya menjelaskan, penerima bantuan adalah petani yang tergabung dalam kelompok tani. Sumber dana untuk bantuan ini dari APBN melalui kegiatan aspirasi dan reguler. Selain itu dari APBD melalui DBCHT.
Berikut perincian bantuan alsintan dengan sumber dana APBN 2022 Kementerian Pertanian melalui kegiatan aspirasi maupun reguler sebanyak 160 unit dan APBD 2022 melalui DBHCHT 11 unit, sehingga totalnya 171 unit. Bantuan alsintan yang sudah dibagikan sebanyak 39 unit. Perinciannya, 31 unit traktor roda, empat unit pompa air, tiga unit cultivator 3, dan satu unit traktor 4.
Kemudian alsintan yang akan dibagikan sejumlah 132 unit, Perincinannya, alsintan yang berasal dari APBN berupa 3 unit combine harvester, 9 unit traktor roda 2, 5 unit power thresher multiguna, enam unit cultivator, 28 unit pompa air, 70 unit handsprayer.
Selanjutnya dari APBD 2022 (DBHCHT), 3 unit cultivator, 3 unit alat perajang, 2 unit traktor roda 2, 3 unit motor roda 3. Alsintan tersebut dibagikan kepada 91 Gapoktan/Poktan. Dengan rincian 86 petani untuk APBN 2022, kemudian lima petani untuk APBD 2022.
Sementara Anggota Komisi IV DPR, Luluk Nur Hamidah berharap bantuan alsintan tesebut bisa membantu meningkatkan kapasitas produksi dari petani sekaligus memberikan semangat dan motivasi bagi petani. “Bahwa kerja mereka dihargai, didengarkan dan diperjuangkan kepentingannya,” ujarnya. (jt/ion)