
Polsek Karangayung Evakuasi Rumah Roboh yang Diterjang Angin (Foto: Dok Polres Grobogan)
GROBOGAN, KanalMuria – Sebuah rumah milik Sumardi, 60, roboh karena diterjang angin kencang. Rumah Sumardi di Dusun Jajar, RT 05/RW 03, Desa Sumberjosari, Karangrayung, Grobogan, ini ambruk dan rata dengan tanah pada, Kamis (25/11) malam.
Kapolsek Karangrayung AKP Sutikno mengatakan, robohnya rumah milik kakek Sumardi itu berlangsung sekitar pukul 18.20 WIB. Kondisi rumah diketahui sudah lapuk termakan usia. “Roboh tadi malam sekitar pukul 18.20 WIB karena angin kencang. Kondisi rumah juga sudah tua dan lapuk,” kata Kapolsek, Jumat (25/11).
Rumah tersebut terbuat dari kayu limasan berukuran 9 meter x 9 meter dengan dinding dari kayu campuran mahoni dan jati. Kerugian akibat robohnya rumah itu sekira Rp 10 juta.
Kapolsek menambahkan, Babinkamtibmas dan Babinsa yang hadir di lokasi kejadian ikut kerja bakti bersama warga mengevakuasi puing-puing rumah. “Bhabinkamtibmas dan Babinsa bahu-membahu bersama warga ikut mengevakuasi puing-puing rumah yang roboh,” kata dia.
Usai rumahnya roboh, korban untuk sementara tinggal di rumah kerabat dekatnya. Kapolsek mengimbau kepada masyarakat untuk selalu waspada akan kemungkinan terjadinya bencana. Khususnya pada musim penghujan seperti sekarang ini.
Sebagai wujud kepedulian atas kejadian tersebut, Polsek Karangrayung yang dipimpin AKP Sutikno mendatangi lokasi kejadian untuk membantu membersihkan reruntuhan rumah. Sekaligus memberikan bantuan berupa sembako yang diserahkan langsung oleh Kapolsek.
Sebelumnya, Sumardi dan keluarganya hanya bisa pasrah saat musibah terjadi. Mereka berharap ada pihak-pihak yang dapat memberikan bantuan. “Terus terang, kami tergugah dan ber-empati ketika tiba di lokasi. Mengetahui kondisi rumah yang ditempati tersebut. Berukuran kecil dan terbuat dari bahan papan kayu,” ungkap Kapolsek.
Selain itu, Kapolsek telah berkoordinasi dengan kepala desa setempat untuk membantu korban dengan mengupayakan agar masuk dalam daftar program bedah rumah. Sebab tempat tinggalnya sudah tidak layak huni. “Pak Sumardi dan keluarga, kami harap agar tetap tabah dan tegar. Semua ini ujian untuk kita tetap menguatkan iman kepada yang maha kuasa,” ujarnya.
“Kami berterima kasih atas bantuan yang diberikan polisi. Bantuan ini sangat bermanfaat bagi kami. Sekali lagi, kami sekeluarga berterima kasih kepada pak polisi,” kata Sumardi.
Di tempat terpisah Kapolres Grobogan, AKBP Benny Setyowadi turut mengapresiasi apa yang telah dilakukan jajarannya. “Itu perlu dicontoh semua Polsek jajaran Polres Grobogan. Apa yang telah dilakukan Polsek Karangrayung Polres Grobogan, merupakan wujud nyata kepedulian Polri pada masyarakat,” ujar Kapolres. (iby/de)