Polresta Surakarta Siap Terjunkan Tim Forensik untuk Selidiki Kebakaran Gudang Rosok

SOLO, KanalMuria – Polresta Surakarta akan mengerahkan tim forensik untuk menyelidiki penyebab kebakaran gudang rongsok di Joyosudiran, Pasar Kliwon, kota Surakarta.

Tim akan mulai bekerja setelah api benar-benar padam. “Nanti akan kita datangkan forensik untuk mengecek di mana titik api berasal dan sebabnya apa. Nanti kita nunggu setelah berhasil kita kendalikan,” kata Kapolresta Surakarta Kombes Iwan Saktiadi, saat dikonfirmasi Selasa (03/10) malam.

Menurutnya, pemilik gudang, Agus Susmadyo tidak mengidentifikasi adanya korsleting. Pihaknya sampai saat ini menduga faktor cuaca menjadi pemicu muculnya titik api.

“Menurut pemilik tidak mengindikasikan adanya korsleting, artinya memang cuaca cukup panas dan kita kalau melihat ke dalam bahan-bahan yang di dalam itu adalah bahan-bahan yang mudah terbakar artinya kayu-kayu kering kemudian spon kemudian plastik dan lain sebagainya,” ujarnya, dikutip dari keterangan tertulis Humas Polresta Surakarta.

Namun, pihaknya belum bisa memastikan kebakaran tersebut apakah benar imbas dari cuaca yang sangat panas. “Namun demikian tentunya kembali polisi selalu bekerja berdasarkan standar operasional prosedur,” ungkapnya.

Menurut Iwan, gudang rongsok milik Agus Sumardio. Banyak pekerja yang bekerja di tempat itu. Kepolisian mendapatkan informasi kejadian kebakaran pukul 17.10 WIB.

“Karyawan itu menata barang-barang rongsokannya. Kemudian ada yang menyortir, ada yang memotong, dan lain sebagainya. Sesaat setelah petugas terakhir meninggalkan tempat kemudian mengunci pintunya itu, ada warga yang mengatakan bahwa ada asap di dalam,” jelas dia.

Kapolresta mengatakan para pekerja kembali membuka pintu lalu mendapati ada titik api. Kemudian pekerja bersama-sama memadamkan api, namun tidak mampu. Kemudian mereka melaporkan kejadian kebakaran.

Menurut dia, para petugas gabungan mengalami kendala suplai air dan kondisi angin kencang. Kondisi itu menambah kesulitan petugas memadamkan api yang membakar barang-barang yang mudah terbakar.

Untuk diketahui, kebakaran terjadi sekitar pukul 17.00 WIB. Titik api berasal dari gudang rongsok. Api kemudian merembet ke rumah di sekitarnya. BPBD Solo mencatat 12 rumah hangus terbakar. Sementara 52 warga mengungsi. Upaya pemadaman dilakukan oleh petugas gabungan. (jt/ion)