Home » Pemkab Sragen Pusatkan Sholat Ied di Alun-Alun Sragen
Pemkab Sragen Pusatkan Sholat Ied di Alun-Alun Sragen

Pemkab Sragen Pusatkan Sholat Ied di Alun-Alun Sragen (Foto: Dok Pemkab Sragen)

SRAGEN, KanalMuria – Tahun ini, masyarakat Kabupaten Sragen dapat kembali melaksanakan Shalat Ied yang dipusatkan di Alun-alun Sragen bersama Bupati dan Wakil Bupati Sragen beserta Forkopimda Sragen.

“Hari ini kita melaksanakan pengecekan terakhir baik penentuan shaft maupun pembagian tugas kepanitiaan. Pemkab Sragen memfasilitasi umat muslim di Kabupaten Sragen yang melaksanakan Sholat Idul Fitri di Alun-alun dan sekitarnya,” kata Asisten Pemerintahan dan Kesra Sekda Sragen Joko Suratno saat memantau persiapan Sholat Ied di Alun-alun Sragen Selasa (18/04).

Ia mengungkapkan Pemkab  Sragen memfasilitasi seluruh sarana dan prasarana agar pelaksanaan Sholat Ied dapat berjalan dengan khidmat, tertib, nyaman serta warga masyarakat dapat melaksanakan ibadah dengan khusyuk.

“Personel yang kami libatkan yaitu dari berbagai unsur, mulai dari TNI/Polri, Satpol PP, Ormas Islam, dan unsur masyarakat. Pengecekan sudah 80 persen, selanjutnya kita menunggu pengumuman resmi pemerintah pusat terkait pelaksanaannya 1 Syawal 1444 Hijriyah. Yang jelas kami sudah mempersiapkan semaksimal mungkin dengan memberikan pelayanan kepada masyarakat,” ujarnya, dikutip dari sargenkab.go.id.

Dia menjelaskan, posisi Imam saat pelaksanaan Sholat Ied berada d isebelah barat Kantor Pemkab Sragen tepatnya di Jalan Sukowati. Spot utama adalah Alun-alun Sragen, halaman Pemkab Sragen dan sepanjang jalan Sukowati.

“Untuk mengantisipasi membeludaknya jamaah di seputaran Alun-alun ini kita siapkan tempat sampai dengan Toserba Luwes. Kita siapkan mulai sound system sampai penataan shaftnya. Kami membagi jamaah perempuan dan jamaah laki-laki. Jadi jalan raya Sukowati itu kita bagi dua. Jamaah perempuan berada diutara dan jamaah laki-laki di sebelah selatan. Nanti halaman Pemkab Sragen khusus perempuan sampai depan toko Luwes. Begitu juga sebaliknya jamaah laki-laki dari Alun-alun sampai dengan toko Luwes,” jelasnya.

Ia menerangkan semua trotoar baik dari selatan maupun utara dibebaskan dari tempat sholat. Seperti trotoar sebelah utara digunakan untuk akses jalan jamaah perempuan dan trotoar sebelah selatan akses jalan untuk jamaah laki-laki.

“Misalkan jamaah perempuan datang dari arah barat bisa masuk melalui trotor sebelah utara sepanjang jalan sukowati. Begitu juga sebaliknya jamaah laki-laki yang masuk melalui trotoar sebelah selatan,” jelasnya.

“Kita juga buatkan akses jalan bagi jamaah yang datang dari gang, Seperti jamaah dari arah Taman Asri dapat menggunakan trotoar dari jalan Veteran kemudian jamaah perempuan dapat melintasi/menyeberang menuju shaf jamaah perempuan. Jadi sudah kita buatkan akses melintang di jalan Sukowati untuk melintas dari selatan keutara dan sebaliknya tanpa mengganggu shaft jamaah perempuan dan laki-laki,” sambungnya.

Ia menambahkan pihaknya bekerjasama dengan Satlantas Polres Sragen dan Dinas Perhubungan Kabupaten Sragen untuk penempatan kantong parkir. Di sebelah selatan sepanjang jalan Diponegoro – Jalan Veteran dan perkantoran-perkantoran dapat digunakan tempat parkir. Termasuk juga wilayah Mageru, Teguhan telah disiapkan kantong parkir. (jt/ok)

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *