
Pembatik Disabilitas Kota Magelang, Eksis dalam Mengikuti Pameran (Foto: Dok Pemkot Magelang)
KOTA-MAGELANG, KanalMuria – Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Magelang bekerjasama dengan Batik Nanom menggelar Pameran Batik bertajuk Japri Difa (Jadi Pengusaha Mandiri Pekerja Difabel). Pameran batik ini diikuti 25 penyandang disabilitas Kota Magelang di Pendopo Pengabdian Kota Magelang, pada Senin (03/07).
“Tujuan diselenggarakan pameran batik ini untuk memberikan aksesibilitas sahabat penyandang disabilitas agar memperoleh pelatihan keterampilan dan kewirausahaan, mengembangkan potensi maupun minat seni membatik tulis. Serta dapat berkolaborasi dengan stakeholder untuk bersama menciptakan Indonesia inklusi,” terang Kepala Disnaker Kota Magelang, Wawan Setiadi.
Apresiasi dan rasa bangga diungkapkan Wali Kota Magelang Muchamad Nur Aziz. “Seperti yang kita saksikan hari ini, belum tentu kita semua yang non disabilitas bisa membatik dan sampai masuk kedalam pameran bahkan menghasilkan uang. Saya sangat mengapresiasi dan bangga kepada teman-teman penyandang disabilitas Kota Magelang yang telah menghasilkan karya unik, cantik, dan siap dipasarkan,” kata Wali Kota.
Melalui Pameran Batik ini sekaligus melaunching program Japri Difa (Jadi Pengusaha Mandiri Pekerja Difabel). “Program baru ini bertujuan meningkatkan kemandirian ekonomi kaum difabel Kota Magelang sesuai amanat undang-undang,” terang Aziz, dikutip dari magelangkota.go.id.
Dalam acara ini juga diserahkan hadiah lomba video pencapaian rodanya mas bagia oleh Wali Kota Magelang dan pelelangan batik tulis. Dia berpesan agar jangan menjadikan kekurangan sebagai sebuah penghambat untuk maju.
“Kekurangan itu jangan menyebabkan semangat berinovasi dan berkreasi mati. Pemerintah akan terus mendukung dan memfasilitasi dengan acara yang lebih banyak lagi,” ungkapnya. (jt/ok)