Pagelaran Seni Barongan Kolosal, Ratusan Warga Padati Lapangan Desa Berbak Ngawen

BLORA, KanalMuria – Ratusan warga masyarakat antusias memadati lapangan desa Berbak Kecamatan Ngawen untuk menonton pagelaran seni barongan kolosal. Gelar seni kolosal ini diselenggarakan Dinas Komunikasi dan Informatika (Dinkominfo) Kabupaten Blora bekerja sama dengan Direktorat Jenderal Bea dan Cukai melalui Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai (KPPBC) Tipe Madya Kudus, Sabtu (19/11) sore.

Pagelaran seni barongan itu menjadi magnet bagi masyarakat yang rindu kesenian tradisional khususnya seni barongan, setelah terjeda pandemi Covid-19. Kepala Dinas Kominfo Blora Pratikto Nugroho, mengatakan sejatinya acara tersebut sebagai media sosialisasi DBHCHT 2022, sekaligus menyemarakkan peringatan Hari Jadi ke-273 Kabupaten Blora.

Hadir acara ini, Bupati Blora Arief Rohman, yang akrab disapa Mas Arief lansung disambut sejumlah penari jaranan dan diiringi seni barongan. “Luar biasa Kecamatan Ngawen, ini pemanasan, nanti InsyaAllah paradenya kita adakan 26 November. Parade mulai alun-alun sampai Lapangan Kridosono. Jadi ada Festival Barongan tingkat Kabupaten Blora. Jangan lupa hadir untuk melihat di sepanjang jalan yang dilalui,” kata Bupati Blora dikutip dari laman, blorakab.go.id.

Menurut Bupati, kesenian Barongan harus dilestarikan dan didukung, agar terus maju dan berkembang, baik itu di desa dan sekolah maupun di grup. Disampaikan pula beberapa acara yang digelar berkaitan dengan peringatan Hari Jadi ke-273 Kabupaten Blora.

“Karena seni tradisi ini salah satu kekayaan kita, budaya kita, makanya Blora dijuluki juga kota Barongan. Karena ternyata jumlah grup barongan kita ada ratusan,” lanjut Bupati.

Pada kesempatan ini, Bupati Blora menyerahkan bantuan senilai Rp 5 juta untuk grup kesenian barongan yang tampil. Disampaikan juga, seni barongan juga sering diundang ke luar daerah. Tidak hanya lintas kabupaten, tapi hingga ke luar provinsi di luar Jawa.

“Malam hari ini barongan juga tampil di Madura, diundang anak-anak kita yang kuliah di Madura. Saudara dari Batam biasanya juga ada pertunjukan barongan, dan juga di provinsi lain. Seperti Kalimantan dan sebagainya juga mempunyai barongan yang dari Blora. Ini menandakan kesenian ini dicintai masyarakat,” terang Bupati.

Sementara itu Sedulur Seniman Barongan Blora tampil dengan 50 kepala barongan dalam Tari Kreasi Rampak Barongan. Selain itu ada tampilan Klanasewandono, Joko Lodra, Penthulan, Bujang Ganong dan Jaranan. Tidak ketinggalan terlihat sejumlah stand khusus untuk perajin topeng barongan dan properti seni barongan ikut ambil bagian dalam acara itu. (iby/ion)