Home » Lagi, Jalur Pantura Rembang Kembali Makan Korban
Lagi, Jalur Pantura Rembang Kembali Makan Korban

Lagi, Jalur Pantura Rembang Kembali Makan Korban (Foto: Dok Humas Polres Rembang)

REMBANG, KanalMuria – Kecelakaan maut kembali terjadi di Jalan Pantura Kabupaten Rembang. Kali ini kecelakaan terjadi di kawasan sekitar rambu traffic light di pertigaan jalan Pantura ke arah RSUD dr R Soetrasno Rembang, masuk Desa Kabongan Kidul, Kecamatan Rembang.

Kecelakaan yang terjadi pada Selasa (14/03) pukul 13.15 WIB siang itu, melibatkan dua kendaraan beda ukuran. Dua kendaraan yang terlibat adalah truk bak Nopol H 8188 EE dan sepeda motor Yamaha Mio Nopol K 5692 VD.

Musibah ini menewaskan pengemudi Yamaha Mio, Isnaini, 36, yang beralamatkan di RT 5/RW 1 Desa Waru Kecamatan/Kabupaten Rembang.

Keterangan dari petugas Satlantas Polres Rembang, korban sempat mendapatkan perawatan di RSUD dr R Soetrasno sebelum akhirnya dinyatakan meninggal dunia.

Saat dimintai keterangan pada Rabu (15/03) Kanit Gakkum Satlantas Polres Rembang, Ipda Bhakti Satriya, mengungkapkan, kecelakaan bermula saat truk melaju dari arah barat (Semarang) menuju timur (Surabaya).

Truk dikemudikan Ahmad Bejo, 42, warga Desa Gedangalas RT 01/RW 01 Kecamatan Gajah, Kabupaten Demak. Melaju searah di depannya sepeda motor Yamaha Mio yang dikemudikan korban.

Saat melintas di lokasi kejadian, di sekitar traffic light, pengemudi truk diduga kurang konsentrasi sehingga menabrak Yamaha Mio dari belakang. Korban terpental dari sepeda motornya dan tergeletak di tengah Jalan Pantura.

Selain korban tewas, ada lagi korban luka-luka yaitu pembonceng Yamaha Mio. Korban luka adalah Yeni, 40, warga Desa Waru RT 01/RW 01 Kecamatan/Kabupaten Rembang. Ia masih menjalani perawatan di rumah sakit lantaran mengalami luka-luka pada bagian kepala.

“Semula Mitsubishi Light Truck Bak H 8188 EE berjalan dari barat ke timur. Searah di depannya berjalan Yamaha Mio K 5692 VD. Sesampainya di lokasi kejadian, diduga pengemudi truk kurang konsentrasi selanjutnya menabrak Yamaha Mio dari belakang,” jelas Ipda Bhakti.

Informasi dari warga Desa Waru, Daryono, korban tewas langsung menjalani proses pemakaman pada Selasa malam di tempat tinggalnya. Korban meninggalkan dua orang anak yang masih sekolah. (iby/de)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *