Petugas BPBD memadamkan rumah yang terbakar di Kelurahan Kajeksan, Kecamatan Kota, Kabupaten Kudus, Senin (21/08) (Foto: Dok BPBD Kudus)
KUDUS, KanalMuria – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kudus mengingatkan masyarakat agar lebih mewaspadai potensi kebakaran selama musim kemarau. Imbauan itu disampaikan Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Kudus, Munaji, menyusul banyaknya kasus kebakaran yang terjadi sepekan terakhir.
“Di musim kemarau seperti saat ini, potensi kebakaran selalu ada. Karena itu, masyarakat perlu meningkatkan kewaspadaan,” imbau Munaji, Senin (21/08).
Dia menilai terdapat beberapa cara untuk mencegah terjadinya kebakaran rumah, lahan maupun tempat usaha. Seperti mewaspadai penyebab kebakaran dari jaringan instalasi kelistrikan, kompor gas, lilin atau lampu minyak tanah, puntung rokok, hingga obat nyamuk bakar.
Sementara untuk mencegah kebakaran lahan, Munaji mengingatkan agar masyarakat tidak membakar sembarangan. Karena angin dan cuaca panas menimbulkan api merambat dengan cepat.
Pihaknya juga berharap adanya dukungan pemerintah desa dan warga untuk turut memadamkan jika terjadi kebakaran. “Kami juga berharap dukungan pemerintah desa maupun warga ketika ada kebakaran untuk ikut membantu memadamkan,” kata Munaji.
Dia mengungkapkan, saat ini telah terjadi dua kasus kebakaran rumah di Kabupaten Kudus. Di antaranya, kebakaran yang menimpa dua rumah di Desa Medini, Kecamatan Undaan, pada Jumat (18/08) pukul 15.00 WIB dan di Kelurahan Kajeksan, Kecamatan Kota, Senin (21/08). (iby/ion)
