PATI, Kanalmuria com–Kejuaraan Gua Wareh Cup Grasstrack & Motocross 2023 yang dihajat selama dua hari, Sabtu – Minggu (2-3/12) di Sirkuit Permanen 58 yang berada di Desa Kedumulyo, kecamatan Sukolilo, Kabupaten Pati, telah usai.
Sejumlah pembalap berhasil menorehkan prestasi juara di masing-masing kelas. Even semacam ini diharapkan menjadi agenda rutin yang mampu melahirkan pembalap lokal saja, namun bisa berprestasi di kancah nasional.
Sedikit flashback, di Pati beberapa tahun yang lalu kerap digelar kejuaraan grasstrack dan motocross yang melahirkan bibit-bibit pembalap beprestasi. Nah, dengan hadirnya sirkuit baru ini, muncul secercah harapan baru akan perkembangan grasstrack dan motocross di Pati.
Apalagi, “Sirkuit permanen ini akan dikelola secara professional sebagai upaya mengembangkan olahraga motorcross, serta meningkatkan prestasi para atlet di Kabupaten Pati, Jawa Tengah, sekaligus meningkatkan tempat Wisata Desa Kedumulyo, kecamatan Sukolilo”, tutur Joko Sutrisno, S.H, selaku Ketua Panitia.
Salah satunya yang disampaikan oleh pria yang akrab disapa Mbah Joko ini adalah dengan membuka sekolah balap grasstrack dan motocross untuk menampung bibit -bibit muda potensi di Pati dan Jawa Tengah sehingga membuahkan talenta berprestasi pembalap Motocross Nasional.
Selain itu, motivasi lain dari didirikannya sirkuit baru ini adalah untuk mengangkat potensi Desa Wisata Kedumulyo yang sudah terkenal wisata alam Gua Wareh dimana menjadi tema kejurda motocross kali ini.
Kabar menarik lainnya adalah, sirkuit seluas 4 hektare ini wacana kedepannya akan dibangun juga sirkuit drag bike. Salah satunya demi mengurangi balap liar sehingga dapat mewadahi para anak muda Pati supaya biasa melampiaskan hobi balapnya di tempat yang seharusnya, yaitu di sirkuit.
Untuk itu, “Ke depannya kami mohon restu untuk dapat menyempurnakan fasilitas sirkuit rencananya akan dibuat permanen dan bekerjasama dengan pihak pemerintah Desa Kedumulyo Kecamatan Pati,” pungkas Mbah Jok. (Al)
