Home » Jalur Sukatani – Ciganea Sudah Bisa Dilalui KA dengan Kecepatan Terbatas
Jalur Sukatani - Ciganea Sudah Bisa Dilalui KA dengan Kecepatan Terbatas

Jalur Sukatani - Ciganea Sudah Bisa Dilalui KA dengan Kecepatan Terbatas (Foto: Dok PT KAI)

JAKARTA, KanalMuria – Berkat kerja sama dari semua pihak, KAI berhasil memperbaiki jalur rel yang sebelumnya tidak dapat beroperasi akibat longsor yang terjadi pada Jumat (05/05) malam di wilayah petak jalan antara Stasiun Ciganea – Stasiun Sukatani (Km 111+100/Kabupaten Purwakarta).

Pada Sabtu (06/05) pagi, sejumlah perjalanan KA relasi Jakarta – Bandung/PP yang melintas di wilayah Ciganea – Sukatani sudah  bisa melintas dengan kecepatan terbatas.

“Pada Sabtu (06/05) pagi, perjalanan kereta api yang melintasi jalur Sukatani – Ciganea sudah bisa kembali beroperasi dan dapat dilalui KA dengan pembatasan kecepatan, pasca longsor di KM111+100, Kabupaten Purwakarta – Jawa Barat pada Jumat (5/5) malam,” ungkap VP Public Relations KAI Joni Martinus.

Adapun kereta api pertama yang melintasi jalur ini adalah KA Argo Parahyangan relasi Bandung – Gambir pada pukul 06.36 WIB. Selanjutnya kereta berikutnya KA Argo Parahyangan relasi Gambir – Bandung yang melintas pada pukul 07.02 WIB. Keduanya berjalan di jalur hulu dikarenakan jalur hilir masih dalam proses pembersihan material longsor.

Saat petugas KAI tengah melakukan berbagai upaya untuk memulihkan jalur KA di lokasi tersebut, sehingga dapat dilalui KA dengan kecepatan normal. Sejumlah perbaikan jalur rel dengan memperkuat tubuh jalan rel, pembersihan eks material longsor terus dilaksanakan dengan melibatkan puluhan petugas jalan rel KAI Daop 2 Bandung yang bekerja keras sejak Jumat (05/05) malam.

“KAI menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh pelanggan KA yang terganggu perjalanannya akibat longsoran yang terjadi di antara Stasiun Sukatani dan Stasiun Ciganea,” kata Joni.

Sebelumnya, pada Jumat (05/05) malam telah terjadi longsor di 3 (tiga) titik pada petak jalan tersebut, tepatnya terjadi di petak jalan rel KM 111+000 s/d 111+400 (Ciganea – Sukatani) yang mengakibatkan jalur Kereta tidak dapat dilewati. Longsor di sejumlah titik tersebut setelah sebelumnya terjadi curah hujan yang tinggi sejak Jumat sore.

Atas kondisi sejumlah prasarana yang terdampak longsoran tersebut maka untuk keselamatan dan keamanan perjalanan KA, KAI melakukan sejumlah langkah perbaikan pada jalur rel yang terkena dampak longsor tersebut.

Selain itu, guna pelayanan kepada para penumpang KA yang melalui relasi Purwakarta – Bandung /PP pada Jumat malam, KAI melaksanakan pola operasi over stapen (berpindah perjalanannya sebagian atau seluruhnya) dengan memakai moda angkutan lain. Total ada 9 perjalanan yang melintas di wilayah Ciganea – Sukatani menggalami gangguan operasional akibat kejadian ini.

“KAI berkomitmen untuk terus menyelenggarakan perjalanan kereta dengan aman, nyaman, dan sehat,” ujar Joni. (jb/soe)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *