
Jaga Stabilitas Harga Pangan, Badan Pangan Nasional Gelar Pasar Murah (Foto: Dok Dinkominfo Purbalingga)
PURBALINGGA, KanalMuria – Koordinator Substansi Stabilisasi Pasokan Pangan Badan Pangan Nasional, Yudi Hansatriadi Sandiatma mengatakan, kegiatan program gerakan pangan murah ini sudah berjalan sejak 2020. Kegiatan ini memang bertujuan untuk menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan dan juga dalam upaya pengendalian inflasi pangan.
“Pada 2023 ini sudah terlaksana di 287 lokasi yang tersebar di 18 provinsi dan 80 kabupaten/kota dengan acuan materi infansi berdasarkan data BPS,” kata Yudi di sela-sela kegiatan di Lapangan Desa/Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Purbalingga, Jum’at (31/03).
Yudi mengatakan pada prinsipnya gerakan pangan murah ini memberikan kemudahan akses, dengan harga yang murah di bawah harga pasar dengan kualitas yang bermutu. Untuk pasokan pihaknya menggandeng Perum Bulog, holding pangan food, para distributor dan pelaku usaha pangan serta petani yang ada di kabupaten/kota.
“Bahan pangan yang dijual seperti beras, kemudian jagung kedelai, kemudian ada cabai, di sini ada cabai merah, keriting, cabai rawit merah, bawang merah, bawang putih, telur ayam, daging sapi, gula dan minyak goreng,” ujarnya, dikutip dari purbalinggakab.go.id.
Kepala Bidang Distribusi dan Cadangan Pangan Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Provinsi Jawa Tengah, Sri Broto Rini mengatakan, gerakan pangan murah ini merupakan salah satu tugas dari DKP Provinsi Jawa Tengah. Yakni bertujuan untuk mengendalikan inflasi di tingkat daerah.
“Sebagimana diketahui inflasi untuk wilayah Banyumas dan sekitarnya masih cukup tinggi yakni 6,4 persen. Sehingga dengan kegiatan ini dapat mendekatkan akses pangan masyarakat untuk mendapatkan harga yang lebih murah dan menjamin kestabilan harga dan pasokan. Sampai Lebaran sudah terjadwal 120 kali ini, kebetulan di Kecamatan Karanganyar ini terselenggara yang ke 75 kali,” ujarnya.
Dari pemantauan, harga bawang putih perkilonya Rp 24 ribu, sedangkan di pasaran Rp 28 ribu. Harga kentang perkilonya Rp 16 ribu sedangkan harga di pasaran Rp 18 ribu. Kemudian harga beras perkilonya Rp 8,5 ribu di pasaran Rp 11 ribu.
Telur perkilo Rp 26 ribu di pasaran Rp 32 ribu, bawang merah Rp 25 ribu di pasaran 40 ribu, serta minyak goreng perliter dengan merek Minyakita seharga 14 ribu dan di pasaran Rp 14,5 ribu. (jt/ion)