Banyumas – Siswa-siswi madrasah dari Kabupaten Pati kembali mencetak prestasi membanggakan di tingkat Provinsi. Dalam ajang Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) Madrasah Jawa Tengah 2025, dua pelajar MTsN 1 Pati berhasil menyabet medali dan mengangkat nama daerah.
Nashwa Alfu Zahra sukses merebut medali emas dalam cabang kaligrafi putri. Dengan karya kaligrafi yang memukau, Nashwa berhasil memikat para dewan juri. Ia mengungkapkan rasa syukurnya atas hasil ini. “Saya masih tidak menyangka bisa menjadi juara. Terima kasih kepada guru saya, Bapak Huda Purnawadi, serta semua pihak yang mendukung saya,” tuturnya.
Tak mudah bagi Nashwa dalam proses persiapan. Ia menghadapi tantangan besar, terutama saat waktu latihan harus dipersingkat dari delapan jam menjadi enam jam. Meski begitu, ia tetap fokus dan tidak menyerah. “Saya harus menyesuaikan desain dan bekerja lebih cepat. Tapi saya tahu banyak orang berharap pada saya, itu yang membuat saya semangat,” tambahnya.
Sementara itu, Shahzeda Iffat Azzaher juga menunjukkan performa luar biasa dalam lomba story telling putra. Membawakan kisah inspiratif tentang Sunan Kalijaga, ia berhasil meraih juara ketiga dan membawa pulang medali perunggu. “Rasanya luar biasa bisa ikut Porseni dan mendapat medali. Ini pengalaman berharga,” ujarnya.
Secara keseluruhan, kontingen Kabupaten Pati di tingkat MTs berhasil membawa pulang enam medali, terdiri dari tiga emas, satu perak, dan dua perunggu. Prestasi ini menempatkan Kabupaten Pati di posisi kedua, tepat di bawah tuan rumah Kabupaten Banyumas.
Kepala MTsN 1 Pati, Wahyu Hidayat, menyampaikan apresiasi tinggi terhadap pencapaian anak didiknya. “Kami bangga atas perjuangan mereka. Ini bukan hanya kebanggaan sekolah, tapi juga Kabupaten Pati. Semoga semangat berprestasi ini bisa menjadi inspirasi bagi siswa lainnya,” ungkapnya.
(*)
