
Dua Armada Bus Dikirim ke Jakarta untuk Warga Rembang yang Mudik Gratis (Foto: Dok Kominfo Rembang)
REMBANG, KanalMuria – Pemkab Rembang tahun ini mempunyai program mudik gratis untuk para perantau. Dua unit bus mudik gratis telah berangkat ke Jakarta pada Minggu (16/04) pagi.
Bupati Rembang Abdul Hafidz melalui Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Rembang, Arif Romadhon mengatakan 2 armada bus mudik gratis tersebut diberangkatkan dari halaman kantor Bupati. Bus itu menuju ke Jakarta tepat titik kumpulnya di Taman Mini Indonesia Indah (TMII).
Dua bus mudik gratis Pemkab Rembang ini diperkirakan untuk 100 orang. Mereka yang naik bus tersebut telah dikoordinir oleh Organisasi Keluarga Besar Rembang di Jakarta.
“Yang mendata Himpunan Keluarga Besar Rembang di Jakarta, kita kirim busnya. Program mudik gratis dari Pemkab Rembang ini bekerja sama dengan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) dan PT BPR BKK Lasem,” ungkapnya.
Arif menyebutkan, bus mudik gratis akan berangkat dari Jakarta menuju ke Rembang pada Senin ini (17/04) sekitar pukul 10.00 WIB sampai di Rembang diperkirakan Senin malam. Keberangkatan 2 bus dari Rembang dari Jakarta ini juga berbarengan dengan bus dari kabupaten dan kota lain se Jawa Tengah.
“Pak Ganjar rencananya yang memberangkat dari sana, bus–bus dari pemkab-pemkab se-Jawa Tengah yang mengirim kumpul bareng terus diberangkatkan Pak Ganjar (Gubernur Jawa Tengah),” tuturnya, dikutip dari rembangkab.go.id.
Dengan adanya program mudik gratis ini diharapkan bisa membantu warga Rembang yang telah merantau di Jakarta dan sekitarnya yang ingin pulang kampung jelang Idul Fitri. Program mudik gratis ini rutin dilaksanakan oleh Pemkab Rembang, namun sempat vakum beberapa tahun karena adanya pandemi Covid-19.
Misanto pengurus Keluarga Besar Rembang di Jakarta saat dihubungi melalui telepon membenarkan pihaknya mendapat kepercayaan mengkoordinir warga Rembang di perantauan untuk agenda mudik gratis ini.
Diungkapkan, antusias dari warga Rembang yang ingin ikut agenda mudik gratis ini sangat tinggi. “Antusias teman-teman banyak sekali, misalpun kemarin dikasih 3 bus sebenarnya masih kurang. Berhubung teman-teman di sini liburnya tidak bareng, maka ada yang mengundurkan diri dan diganti teman-teman yang belum masuk di list data,” ungkapnya.
Misanto menyampaikan terimakasih atas adanya program mudik gratis tersebut, bagi mereka yang hendak mudik sangat terbantu. Terlebih tidak semua mereka yang bekerja di Jakarta berpenghasilan besar.
“Dengan mudik gratis ini teman- teman sangat terbantu, terutama masalah perekonomian. Karena tidak semua berpenghasilan banyak, semoga ke depan armada busnya bisa ditambah dan teman- teman bisa mudik bareng lagi,” ungkapnya. (iby/de)