
Dianggarkan Rp 10 M, Alun-Alun Direnovasi, PKL Dipindah ke Area Gedung Sekda (Foto: Dok Pemkab Kebumen)
KEBUMEN, KanalMuria – Salah satu fokus Pemkab Kebumen dalam penataan kota, adalah merapihkan kembali kawasan Alun-alun Kebumen. Area publik ini akan direnovasi dengan anggaran Rp 10 miliar, agar terlihat lebih rapih, indah dan nyaman.
Bupati Arif Sugiyanto saat ditemui di Pendopo Kabumian, Rabu (25/01) menyatakan, Alun-alun Kebumen kini kondisinya semakin dipadati PKL. Sehingga menyulitkan masyarakat yang ingin beraktivitas lain, seperti olahraga, dan aktivitas sosial lainnya.
“Karena itu kawasan alun-alun perlu kita tata lagi, untuk para pedagang PKL nanti akan dipusatkan di sebelah timur atau samping Gedung Sekda. Jadi kawasan kuliner (Pujasera), dipusatkan di sana, konsepnya kita buat seperti perahu,” ujar Bupati, dikutip dari laman kebumenkab.go.id.
Tak hanya itu, kawasan alun-alun Kebumen nantinya juga akan dibangun drainase dan tempat sampah yang memadai. Sehingga tidak menyebabkan banjir ketika terjadi hujan lebat. Lalu trotoar alun-alun juga akan diturunkan kurang lebih 15 sentimeter.
“Jadi kita turunkan, kita bongkar semua, kurang lebih 15 sentimeter, lalu dibuatkan kantong parkir. Biar nanti pas shalat Jumat di Masjid Kauman tidak menumpuk di jalan, lokasinya disiapkan di sebelah barat dan timur,” ujarnya.
Pembangunan kawasan Alun-alun Kebumen lanjut Bupati, bakal menghabiskan anggaran Rp10 miliar. Anggaran tersebut dianggap sudah cukup untuk membangun pusat kuliner dua lantai, drainase, perombokan trotoar, kantong parkir, penerangan listrik, area lari, tempat bermain dll.
“Untuk pohon-pohon masih tetap ada, paling nanti yang sudah tua kita ganti yang lebih muda, untuk rencana pembangunan alun-alun dimulai Februari. Kita targetkan sebelum KIE Juni 2023 sudah selesai,” ucapnya. (jt/ion)