Dalang Cilik Kelas 4 SD Tampil dalam Acara Gendhing Setu Legi

PURWOREJO, KanalMuria – Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian (Kominfostasandi) Kabupaten Purworejo kembali menggelar Gending Setu Legi (GSL) di Pendopo Kabupaten Purworejo, Jumat (06/10) malam. Pada gelaran GSL kali ini, dalang cilik dari SD Negeri Karangrejo Loano tampil memukau di hadapan para penonton.

Adalah Yudhistira Satria Wariwijaya, siswa yang masih duduk di bangku kelas 4 SD ini tampil sebagai dalang. Meskipun masih berusia 9 tahun, ia mengaku senang dengan wayang dan belajar mendalang sejak masih TK. “Sangat senang menjadi dalang, karena menarik, satu orang suaranya bisa berbeda-beda,” kata Yudhistira

Penampilan ini merupakan kali ke empat ia pentas sebagai dalang. Sebelumnya ia juga pernah pentas di balai desa, di sekolah, dan festival dalang. “Pertama di sekolah, ke dua di balai desa, ke tiga festival dalang,” katanya, dikutip dari purworejokab.go.id.

Selain dalang cilik, acara GSL juga menampilkan dongeng bahasa Jawa oleh Velove Michelle Lourdes (SD Maria Purworejo) dan tari nawung sekar  yang diperagakan oleh 6 siswi SD.  Mereka adalah Alvika (SD Pangengudang), Deandra Anisa (SD Pangengudang), Imkasua (SD Kristen Pangen), Aishalica (SD N 1 Pangenrejo), Gendhis Jenar (SD Mutiara Ibu), dan Lathifah Sayidah (SD N Gintungan Gebang).

Adapun pengrawit dari Sanggar Sumunar dan Karawitan Sekar Hapsari, Purwosari Purwodadi. Mereka semua tampil dengan percaya diri dan mendapat tepuk tangan dari penonton yang hadir di Pendopo Kabupaten.

Salah satu keunikan pagelaran GSL adalah semua peserta dan tamu undangan yang hadir di Pendopo memakai busana adat Jawa berupa blangkon, surjan lurik, jarit, keris dan selop bagi pria, serta kebaya dan kain bagi wanita.

Dinas Kominfostasandi melibatkan siswa dan sekolah untuk terus melestarikan budaya Jawa. Selain memberikan ruang bagi generasi muda, acara GSL juga menjadi media penyebarluasan informasi publik yang efektif. (jt/ok)