Home » Dalam Sehari, Dua Kandang Ternak di Grobogan Terbakar Akibat Bakar Sampah
Dalam Sehari, Dua Kandang Ternak di Grobogan Terbakar Akibat Bakar Sampah (Foto: Dok Humas Polres Grobogan)

Dalam Sehari, Dua Kandang Ternak di Grobogan Terbakar Akibat Bakar Sampah (Foto: Dok Humas Polres Grobogan)

GROBOGAN, KanalMuria – Diduga karena membakar sampah yang terlalu dekat, kandang sapi milik Suparno, 64, warga Desa Karangrejo, Kecamatan/Kabupaten Grobogan terbakar, Sabtu (09/09). Dalam kejadian tersebut, tidak ada korban jiwa.

Kapolsek Grobogan Polres Grobogan AKP Candra Bayu menjelaskan, kejadian berawal saat korban membakar sampah yang berada di sekitar kandang dengan maksud untuk bediang atau obat nyamuk untuk hewan di kandang sapi pukul 17.00 WIB.

“Sampah yang dibakar korban terlalu dekat dengan tunpukan jerami kering yang berada di sebelah kandang,” jelas Kapolsek Grobogan.

Karena angin yang kencang, menyebabkan nyala api menyuluh tumpukan jerami kering hingga membakar kandang sapi tersebut. Korban yang melihat kejadian ini, kemudian minta tolong. Hingga akhirnya warga sekitar berdatangan dan mencoba memadamkan api dengan peralatan seadanya.

Kejadian tersebut kemudian dilaporkan ke Polsek Grobogan dan diteruskan ke Damkar Kabupaten Grobogan. “Setelah mobil damkar datang, api berhasil dipadamkan dalam waktu sekitar 20 menit,” ungkap AKP Candra Bayu, dikutip dari keterangan tertulis Humas Polres Grobogan.

AKP Candra Bayu mengatakan, kandang tersebut terbuat dari bahan kayu campuran, berdinding papan kayu dengan ukuran 3 x 5 meter. Atas kejadian tersebut, korban mengalami kerugian yang ditaksir mencapai Rp 10 Juta.

Kapolsek Grobogan Polres Grobogan mengimbau kepada masyarakat untuk terus hati-hati dan waspada akan terjadinya kebakaran. “Mengingat ini musim kemarau, sebaiknya jangan meninggalkan benda atau hal-hal yang bisa memicu terjadinya kebakaran dan jangan membakar sampah didekat rumah,” ungkapnya.

Sementara, kebakaran juga menimpa kandang kambing milik Suwardi, 63, warga Desa Ngarap-arap, Kecamatan Ngaringan Kabupaten Grobogan, Sabtu (09/09).

Kapolsek Ngaringan AKP Mujiyadari menyebutkan, kandang yang terbakar terbuat dari bambu dengan ukuran 4 x 6 meter dengan tiang kayu ukuran 10 x 10 sentimeter.

Kebakaran kandang kambing milik Suwardi itu berawal saat korban membersihkan dedaunan kering yang berada di belakang rumah dengan disapu dan kemudian dibakar.

Tak disangka, daun bambu kering yang dibakar korban tersebut merambat hingga di sekitar kandang yang juga berada di belakang rumah korban. “Karena api semakin membesar, akhirnya kandang kambing ikut terbakar. Beruntung, kandang kambing ini dalam keadaan kosong,’’ ungkap Kapolsek Ngaringan.

Korban yang berteriak minta tolong, mendapat bantuan tetangga yang langsung berdatangan dan mencoba memadamkan api dengan peralatan seadanya.

“Karena api semakin membesar, warga akhirnya merobohkan kandang kambing milik korban untuk mencegah agar tidak merambat ke rumah korban,” kata AKP Mujiyadari.

Kejadian tersebut kemudian dilaporkan ke Polsek Ngaringan Polres Grobogan dan diteruskan ke pos damkar Wirosari, Grobogan. Atas kejadian tersebut, korban mengalami kerugian yang ditaksir mencapai Rp 3 Juta.

“Mengingat ini musim kemarau, sebaiknya jangan meninggalkan benda atau hal-hal yang bisa memicu terjadinya kebakaran dan jangan membakar sampah didekat rumah,” ujar Kapolsek. (tra/de)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *