PATI – Kegiatan Car Free Day (CFD) di Kabupaten Pati yang digelar pada Minggu (20/7) berlangsung semarak dan penuh antusiasme. Ribuan masyarakat tampak memadati area yang telah ditutup dari akses kendaraan, menciptakan suasana ramai dan hidup sejak pagi hari. Kegiatan ini turut dihadiri oleh Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Pati, Atik Kusdarwati Sudewo, bersama jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan para camat.
Berbagai aktivitas digelar untuk memeriahkan CFD, mulai dari senam bersama, pelayanan kesehatan gratis, hingga bazar UMKM yang menampilkan aneka produk unggulan lokal. Kerajinan tangan khas Pati, kuliner daerah, serta berbagai hasil karya masyarakat menjadi daya tarik utama yang diminati oleh para pengunjung.
Salah satu sorotan dari rangkaian acara tersebut adalah penampilan seni yang dibawakan oleh siswa-siswi dari Kecamatan Margoyoso dan Juwana. Mereka mempersembahkan pertunjukan seni budaya tradisional Jawa seperti tari-tarian dan tembang yang mencerminkan kekayaan budaya lokal.
Atik Kusdarwati Sudewo memberikan apresiasi atas semangat dan kreativitas para pelajar yang tampil di atas panggung. Ia menyebutkan bahwa kemampuan mereka layak untuk mendapat perhatian dan pengembangan lebih lanjut dari berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah.
“Anak-anak kita luar biasa. Bakat dan potensi mereka begitu tinggi, dan ini harus terus dibina. Kami berharap guru-guru kesenian dapat terus mendampingi mereka dengan profesional,” tutur Atik dalam sambutannya.
Dengan dukungan dan pembinaan yang berkelanjutan, kegiatan seperti ini diharapkan tidak hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga wadah pembentukan karakter generasi muda yang cinta budaya dan memiliki semangat berwirausaha. Pemerintah Kabupaten Pati pun berkomitmen untuk terus mendukung kegiatan serupa dalam rangka membangun masyarakat yang sehat, kreatif, dan berdaya saing.
(*)
