Home » Bupati: 3 Bulan Tak Mampu Turunkan Stunting, Kepala Puskesmas Siap-Siap Copot Jabatan
Pj Bupati Jepara Edy Supriyanta saat menghadiri Benchmarking Percepatan Penurunan Angka Stunting, di Grand Macure Solo Raya, Kabupaten Sukoharjo, Minggu (04/06).

Pj Bupati Jepara Edy Supriyanta saat menghadiri Benchmarking Percepatan Penurunan Angka Stunting, di Grand Macure Solo Raya, Kabupaten Sukoharjo, Minggu (04/06). (Foto: Dok Dinkominfo Jepara)

JEPARA, KanalMuria – Penjabat Bupati Jepara Edy Supriyanta serius untuk melakukan intervensi dan penurunan angka stunting di Kabupaten Jepara. Kepada Seluruh Kepala Puskesmas (Kapus) di Kabupaten Jepara diminta untuk serius menangani stunting di wilayah masing-masing.

Pj. Bupati mengingatkan Kepala Puskesmas jika dalam kurun waktu tiga bulan tidak ada penurunan angka stunting di masing-masing wilayah, maka bersiap untuk digantikan dengan yang baru. “Dalam waktu tiga bulan ke depan, jika tidak ada penurunan angka stunting, siap-siap akan saya copot jabatannya,” ungkap Edy.

Terkait keseriusan Pj.Bupati, telah dilakukan komitmen bersama segenap pimpinan daerah dan stakholder terkait untuk mendukung dan bersinergi dalam percepatan penurunan stunting, Angka Kematian Ibu (AKI), dan angka Kematian Bayi (AKB) di Kabupaten Jepara.

Penandatanganan ini dilakukan dalam rangkaian kegiatan Benchmarking, Percepatan Penurunan Angka Stunting, pada Minggu 4 Juni 2023, di Grand Macure Solo Raya, Kabupaten Sukoharjo.

Penandatanganan komitmen bersama ini diawali dari Penjabat Bupati Jepara Edy supriyanta, bersama Kapolres Jepara AKBP Wahyu Nugroho Setyawan, dan Dandim 0719/Jepara Letkol Inf Mokhamad Husnur Rofik. Kemudian diikuti para pimpinan Perangkat Daerah dan Kepala Puskesmas di Kabupaten Jepara.

Edy juga meminta Kepala Perangkat Daerah untuk ikut melakukan intervensi penanganan stunting di Kabupaten Jepara. Bappeda dan Dinas Kesehatan (Dinkes), juga diminta untuk mengecek anggaran intervensi masalah stunting. Jika memang masih kurang, alokasikan lewat belanja tak terduga (BTT).

“Masih ada 5.385 anak di Jepara tercatat stunting. Mari kita gotong-royong membantu keluarga mereka,” katanya, dikutip dari jepara.go.id.

Sementara Kapolres dan Dandim 0719/Jepara sepakat untuk membantu pemerintah daerah upaya penurunan angka stunting. Mereka siap untuk menerjunkan Babinsa dan Bhaninkamtibmas untuk turun ke lapangan membantu bidan desa dan petugas kesehatan untuk melakukan intervensi stunting. (tra/de)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *