Home » BPBD Tangani Dampak Bencana Hidrometeorologi di Borobudur
BPBD Tangani Dampak Bencana Hidrometeorologi di Borobudur

BPBD Tangani Dampak Bencana Hidrometeorologi di Borobudur (Foto: Dok Pemkab Magelang)

MAGELANG, KanalMuria – Hujan deras disertai angin kencang yang melanda 3 Kecamatan di Kabupaten Magelang pada Selasa (07/02). Bencana ini  mengakibatkan kerusakan di beberapa bangunan yang ada di Kecamatan Borobudur dan sekitarnya.

Untuk itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Magelang melakukan proses penanganan dampak bencana tersebut pada Rabu (08/02). “Kemarin, pohon tumbang menutup akses jalan, pohon tumbang menimpa rumah, bahkan di belakang kita ini. Salah satunya Balkondes Wanurejo roboh yang diakibatkan oleh angin kencang tersebut,” kata Edi Wasono, Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Magelang Rabu (08/02).

“Kejadian kemarin juga tidak ada korban jiwa, tapi ada korban luka ringan yang sudah mendapatkan perawatan,” sambungnya, saat melakukan penanganan pasca bencana di Balkondes Wanurejo, Kecamatan Borobudur bersama FPRB, Damkar, Satpol PP, relawan dan warga.

Terkait penanganan bangunan dan dampak lainnya, Edi mengungkapkan akan berkoordinasi dengan DPRKP, Dinsos, DPU dan pihak terkait lainnya. “Langkah ke depan yang akan kita lakukan tentunya untuk membantu pemulihan kondisi pasca bencana,” lanjut Edi, seperti dilansir dari laman magelangkab.go.id.

Sementara FPRB (Forum Pengurangan Resiko Bencana) Kecamatan Borobudur sejak hari kejadian bencana, hingga penanganan pasca bencana melakukan assesmen dibantu FPRB Desa Borobudur dan desa terdekat dampak bencana. Selain itu, juga berkolaborasi dengan BPBD Kabupaten Magelang, TNI, POLRI, Kecamatan Borobudur, dan masyarakat.

Untuk itu, dalam rangka memudahkan koordinasi dengan sesama relawan, FPRB Kecamatan Borobudur mendirikan Posko di Balai Desa Karangrejo. Kurang lebih sekitar 150 personel relawan yang bergabung di Posko tersebut.

“Kami mendirikan posko di Balai Desa Karangrejo. Tujuannya untuk membantu teman-teman relawan yang ingin bergabung menangani bencana. Kami plot untuk satu pintu di beberapa titik yang belum tertangani,” terang Nur Fauzan, Ketua FPRB Kecamatan Borobudur.

Menurutnya, TWC Borobudur dan DPRKP Kabupaten Magelang sudah melakukan pendataan untuk bantuan dana pada korban bencana. Saat ini, warga dan masyarakat sekitar saling membantu terkait logistik, dan kerja bakti di rumah yang mengalami kerusakan. (jt/ok)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *