Home » Bea Cukai Putus Distribusi BKC Ilegal di Malang
Bea Cukai Putus Distribusi BKC Ilegal di Malang

Bea Cukai Putus Distribusi BKC Ilegal di Malang (Foto: Dok Dirjen Bea Cukai)

MALANG, KanalMuria – Bea Cukai Malang kembali menggagalkan pengiriman barang kena cukai (BKC) ilegal. Kali ini, petugas sukses mengamankan jenis tembakau iris (TIS) eceran dan sigaret kretek mesin (SKM).

Kepala Kantor Bea Cukai Malang, Gunawan Tri Wibowo mengatakan, pihaknya menggagalkan pengiriman TIS eceran tanpa dilindungi dokumen cukai yang dimuat dalam sarana pengangkut mobil di Jalan Tol Pandaan-Malang KM 77, Kabupaten Malang pada Selasa (06/06).

“Total 700 kg BKC HT jenis TIS dibungkus dalam 20 karung dan tidak dikemas untuk penjual eceran berhasil diamankan. Diperkirakan nilai barang mencapai Rp193.200.000,00 dengan potensi kerugian negara mencapai Rp21.000.000,00,” ungkap Gunawan dalam keterangan tertulisnya, Jumat (16/06).

Dia menjelaskan, TIS yang belum dikemas dalam bentuk eceran harus dilengkapi dokumen cukai. “Karena pelanggaran tersebut, saat ini telah kami amankan seluruh barang bukti berserta dua orang terperiksa IP, sopir, dan AS untuk dilakukan proses lebih lanjut,” ujar Guawan.

Kemudian pada Jumat (09/06), Bea Cukai Malang melakukan dua kali penindakan. Hasilnya, ratusan ribu batang rokok ilegal jenis SKM berbagai merek tanpa dilekati pita cukai diamankan petugas.

Pertama, penindakan dilakukan di Jalan Laksamana Martadinata, Kecamatan Klojen, Kota Malang. Dari pemeriksaan, diketahui mobil pertama memuat sebanyak 6.400 bungkus dengan total 128.000 batang rokok ilegal. Sedangkan mobil kedua memuat 6.288 bungkus dengan total 125.760 batang rokok ilegal.

Petugas kemudian mengamankan 5.900 bungkus rokok ilegal tanpa pita cukai di Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang. Dalam penindakan ini, 118.000 batang rokok ilegal diamankan petugas.

“Dari hasil penindakan, diperkirakan nilai barang mencapai Rp466.558.800,00 dan potensi kerugian negara mencapai Rp248.707.440,00,” imbuh Gunawan. (jw/soe)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *