Home » Banjir di Desa Wotan Berangsur Surut, Petani Keluhkan Gagal Panen
Banjir di Desa Wotan Berangsur Surut, Petani Keluhkan Gagal Panen

Banjir di Desa Wotan Berangsur Surut, Petani Keluhkan Gagal Panen (Foto: Iby/KanalMuria)

PATI, KanalMuria – Banjir yang telah merendam Dusun Jongso, Desa Wotan, Kecamatan Sukolilo, Kabupaten Pati selama 10 hari, berangsur surut. Meski begitu, beberapa titik di Dusun Jongso masih terendam banjir hingga hampir satu meter, Senin (9/1).

“Sudah tiga hari berangsur surut. Sebelumnya, ketinggian air sekitar 50-60 cm, cuma sampai teras rumah, sekarang sudah kering. Ke arah barat, di dekat gapura, ketinggian banjir masih di atas lutut orang dewasa,” kata Sunarti, salah satu warga Dusun Jongso.

Meski sudah berangsur surut, ibu rumah tangga itu masih was-was datangnya banjir susulan. Mengingat curah hujan diperkirakan masih tinggi beberapa hari ke depan.

Selain itu, Sunarti mengaku kebingungan, sebab lahan persawahannya terendam air. Hal itu membuatnya merugi hingga puluhan juta rupiah.

“Bersyukur banjir sudah perlahan surut, namun juga pusing karena sawah saya terendam banjir hampir 2 minggu. Bahkan saat ini masih tergenang air sampai ke jalan desa,” ujarnya.

Dia menyampaikan, tidak hanya dirinya saja yang dipusingkan karena areal persawahannya terendam banjir. “Mayoritas warga di Dusun Jongso petani, jadi semua juga kebingungan saat ini,” ungkap Sunarti.

Atas peristiwa banjir yang merendam tidak hanya rumah warga, namun juga areal persawahan, Sunarti berharap adanya bantuan dari Dinas Pertanian Kabupaten Pati. Dia merasa bantuan seperti bibit padi, pupuk dan lainnya akan lebih membantu.

“Kami berharap adanya bantuan bibit. Sebab para petani merugi banyak karena banjir yang menggenangi areal persawahan tidak kunjung surut,” imbuhnya. (iby/de)

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *