Home » Banjir, Bupati dan Kapolres Demak Datangi Tempat Pengungsian
Banjir, Bupati dan Kapolres Demak Datangi Tempat Pengungsian

Banjir, Bupati dan Kapolres Demak Datangi Tempat Pengungsian (Foto: Dok Diskominfo Demak)

DEMAK, KanalMuria – Curah hujan tinggi selama beberapa hari ini mengakibatkan sebagian wilayah Kabupaten Demak terendam banjir. Akibatnya ribuan kepala keluarga terdampak dan harus mengungsi.

Berdasarkan pantauan BPBD setempat, banjir terbesar terjadi di wilayah Kecamatan Sayung dan Karangtengah. Banjir terjadi karena air sungai yang meluap ke pemukiman warga. Untuk Kecamatan Sayung, sebagian besar wilayahnya terendam banjir, hanya dua desa yang tidak terdampak, yakni Bulusari dan Desa Jetaksari.

Untuk Desa di Kecamatan Karangtengah yang terdampak banjir terpantau Desa Wonowoso, Dukun, Grogol, Wonokerto dan Batu.

Dikutip dari laman demakkab.go.id, Kapolres Demak AKBP Budi Adhy Buono bersama Bupati Demak Eisti’anah, terjun langsung membantu evakuasi dan memberi bantuan kepada masyarakat yang terkena dampak banjir, Minggu (1/1).

“Hari ini kita bersama Tim Sar dari Polres Demak, Kodim 0716, BPBD, dan relawan membantu mengavakuasi warga yang terdampak banjir ke tempat yang lebih aman,” kata AKBP Budi sembari membantu menyiapkan makanan untuk korban banjir di dapur umum Desa Prampelan.

Budi menjelaskan, ketinggian air di berbagai lokasi bervariasi, namun rata-rata hingga setinggi paha orang dewasa. Hingga sore, Minggu (1/1) air masih menggenangi wilayah-wilayah tersebut.

“Alhamdulillah tidak ada korban jiwa. Namun untuk kerugian material belum bisa dipastikan. Kita harapkan air segera surut, dan nantinya masyarakat bisa segera kembali menempati rumahnya kembali,” ungkapnya.

Dijelaskan, banjir dipicu intensitas hujan tinggi beberapa hari ini yang berujung daerah aliran sungai (DAS) setempat over kapasitas.

“Sudah sekitar satu minggu hujan intensitas sedang hingga tinggi dan cuaca yang sangat ekstrem dalam beberapa hari ini. Akibanya, DAS di wilayah Demak tidak mampu menampung tingginya debit air hujan sehingga meluap. Ditambah posisi Kabupaten Demak yang merupakan daerah hilir yang menjadi lintasan air dari kabupaten lain sehingga mudah terjadi banjir,” jelasnya.

Budi menambahkan, pihaknya akan terus membantu warga yang terdampak banjir dan akan kembali menyalurkan bantuan berupa sembako, pakaian layak pakai serta kebutuhan lainnya untuk korban banjir di Demak.

“Kami akan terjun ke lapangan lagi untuk monitoring kondisi banjir dan membantu warga yang terdampak di Kabupaten Demak,” ujarnya. (tra/ok)

 

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *