Cegah Virus Terorisme, BNPT: Tangkal dengan Vaksin Kebangsaan

JAKARTA, KanalMuria – Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) terus meningkatkan kerja sama kolaboratif dalam rangka menghadapi dan mencegah penyebaran paham radikal dan ancaman terorisme di lingkungan pendidikan. Menurut Kepala BNPT Komjen Pol Boy Rafli Amar, radikalisme dan terorisme masih menghantui dunia pendidikan.

“Terbaru, seorang mahasiswa dari salah satu universitas negeri di Kota Malang ditangkap Densus 88 karena keterlibatannya terkait pendanaan terorisme,” kata Boy Rafli Amar di Jakarta pada Jumat (20/01).

Boy Rafli Amar menilai, pencegahan kolaboratif bersama perguruan tinggi terus ditingkatkan. Hal itu untuk memberantas bibit radikalisme di dunia pendidikan.

“Program kita di bidang pencegahan adalah memperkuat kewaspadaan mahasiswa dengan penguatan wawasan kebangsaan,” kata Boy Rafli Amar.

“Selain itu, penguatan nilai moderasi dalam beragam, ideologi pancasila, dan budaya bangsa Indonesia,” tambahnya.

Tidak hanya itu, BNPT juga terus mengajak masyarakat untuk mencegah virus intoleransi, radikalisme, dan terorisme itu dengan vaksin kebangsaan agar pengaruh itu dapat ditangkal.

“Vaksin kebangsaan ini adalah bagian dalam membangun daya tahan imunitas dari virus yang disebarluaskan pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab,” ujar Boy Rafli Amar. (eds/syn)