
Kapolda Jateng Resmikan Dua Gedung Baru Polresta Pati (Foto: Dok Polda Jateng)
PATI, KanalMuria – Gedung baru Mako Polresta Pati dan pelayanan BPKB Prototype diresmikan Kapolda Jateng, Rijen Pol Ahmad Luthfi. Dengan diresmikannya dua gedung baru Polresta Pati itu, diharapkan dapat mewujudkan transformasi peningkatan kualitas pelayanan publik sehingga masyarakat semakin mudah, murah dan cepat dalam memperoleh pelayanan kepolisian.
“Saya berharap dapat menjadi motivasi kuat dalam peningkatan kualitas pelayanan kepada masyarakat sehingga kepercayaan masyarakat terhadap Polri semakin meningkat,” kata Irjen Pol Ahmad Luthfi, Rabu (11/1).
Melansir keterangan tertulis Polresta Pati, gedung baru tersebut diketahui hibah bangunan dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati yang menggunakan dana APBD 2022. Sementara gedung pelayanan BPKB Prototype menggunakan DIPA Polri sebesar Rp 27.809.285.000,-
Penjabat (Pj) Bupati Pati, Henggar Budi Anggoro yang menghadiri peresmian mengucapkan selamat kepada jajaran Polresta Pati. Sebab, Polresta Pati menjadi satu-satunya Satwil di jajaran Polda Jateng yang memiliki Gedung BPKB Prototype dengan teknologi yang sangat canggih.
Adanya dua gedung kantor baru ini merupakan salah satu upaya meningkatkan pengayoman dan pelayanan kepada masyarakat. “Dengan diresmikan gedung yang baru ini, merupakan jawaban institusi Polri, yang mana di Polresta Pati ini Gedung BPKB Prototype akan dilengkapi sarana prasarana yang sudah digitalisasi. Semoga berharap dapat membantu mempercepat, mempermudah dan memastikan proses pelayanan publik menjadi lebih akuntabel,” ujarnya.
Kapolresta Pati, AKBP Christian Tobing menjelaskan, pembangunan dua gedung itu merupakan upaya dalam meningkatkan kwalitas pelayanan publik selaras dengan Program Prioritas Kapolri dan Commander Wish Kapolda Jateng. Gedung BPKB Prototype merupakan pertama kali dan satu-satunya di Jawa Tengah yang memberikan pelayanan serba digital sekaligus sebagai upaya akselerasi dalam pembangunan Zona Integritas (ZI) untuk menuju Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM).
“Selain itu, dengan adanya dua gedung baru ini, sebagai amunisi baru bagi kami dalam mempertahankan presikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) sekaligus mewujudkan pembangunan Zona Integritas (ZI) untuk menuju Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM),” imbuhnya dia.
Pembangunan gedung baru itu memerlukan waktu sembilan bulan. Gedung baru Polresta Pati memiliki luas bangunan 3.649,2 meter persegi, dengan rincian lantai 1 seluas 1.866,7 meter persegi dan lantai 2 seluas 1.782,7 meter persegi.
Di lantai satu, berisikan ruang lobi, Sat Binmas, Sat Intelkam, Sat Tahti, Si Hukum, Si TIK, Sihumas dan ruang tahanan. Sementara di lantai dua, terdapat ruangan Kapolresta, Wakapolresta, Bag Ops, Bag SDM, Bag Ren, Sium, aula rapat Rupatama R. Agil Koesoemodijo, dan aula pertemuan Sanika Satyawada.
Sedangkan pembangunan gedung baru pelayanan BPKB Prototype memerlukan waktu lebih singkat, yaitu tujuh bulan. Untuk mengenang jasa pahlawan, gedung tersebut diberi nama “R. Agil Kusumadya”.
Gedung itu akan menerapkan sistem First In First Out (FIFO), yang mewajibkan setiap pemohon menscan barcode. Itu bertujuan untuk menghilangkan budaya kolusi dan percaloan dalam pengurusan BPKB.
Memiliki luas total bangunan 1.728 meter persegi, gedung R Agil Kusumadya terdiri dari tiga lantai. Untuk memberikan kenyamanan bagi pemohon, gedung BPKB prototype ini dilengkapi dengan lift, toilet dan mushola yang sangat representatif.
Di lantai pertama terdapat ruang cek fisik digital untuk kendaraan roda dua maupun roda empat, dan ruang difabel. Pada lantai dua, terdapat tempat pelayanan register penyerahan BPKB, ruang staf, pengaduan, laktasi, bermain anak, pojok baca, dan arsip. Sedangkan di lantai tiga digunakan untuk ruang rapat, arsip digital, Kasat Lantas dan satu ruang Kanit Regident. (iby/de)