
Serahkan 6,5 Ton Beras, Hartopo: Selama Ada Pengungsi, Logistik Harus Terpenuhi (Foto: Dok Pemkab Kudus)
KUDUS, KanalMuria – Melalui Dinas Pertanian dan Pangan (Dinperpan), Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kudus menyerahkan bantuan 6,5 ton beras untuk stok dapur umum di posko pengungsian di Kecamatan Mejobo dan Kaliwungu. Secara simbolis bantuan itu diserahkan Bupati Kudus, Hartopo kepada Camat Mejobo dan Kaliwungu di kecamatan masing-masing.
“Selama masih ada pengungsi korban banjir, logistik harus selalu terpenuhi. Hal ini sesuai instruksi Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo dalam rapat yang digelar beberapa hari lalu bersama BNPB dan pihak terkait lainnya,” kata Hartopo saat menyerahkan bantuan yang didampingi, Kepala Dinas Pertanian dan Pangan, Kalakhar BPBD Kudus, serta unsur Forkopimcam, Jumat (6/1).
Melalui keterangan tertulis Pemkab Kudus, Bupati memastikan bantuan logistik untuk dapur umum di posko pengungsian akan selalu tercukupi. Hartopo juga meminta para relawan dan petugas di posko, melapor Camat jika ada kebutuhan operasional yang belum tercukupi, terutama terkait dapur umum, mengingat adanya keluhan terkait kebutuhan operasional.
Selain itu, dia meminta BPBD Kudus untuk berkoordinasi dengan BPPKAD terkait permintaan dana operasional untuk dapur umum. Permintaan itu akan direalisasikan melalui Dana Tak Terduga (DTT).
“Sementara kami sediakan Rp 8 miliar untuk DTT. Jika ada kebutuhan mendesak dan permintaan operasional penanganan bencana, kami akan segera mencairkan dana itu,” ujarnya.
Kepala Dinperpan Kudus, Didik Tri Prasetyo mengungkapkan, bantuan untuk pengungsi di Kecamatan Mejobo dan Kaliwungu itu disesuaikan jumah desa terdampak banjir. Juga disesuaikan banyaknya jumlah penduduk di posko pengungsian.
“Bantuan kami sesuaikan jumlah desa terdampak dan banyaknya penduduk di posko pengungsian,” kata Didik.
Sementara itu, Kepala Desa Kesambi, M. Masri mengatakan, di wilayahnya ada sekitar 600 rumah warga yang terdampak bencana banjir. Namun, saat ini kondisi telah kembali normal dan aktivitas warganya telah berjalan seperti biasa. (iby/de)