
Vakum Dua Tahun, Purbalingga Gelar Festival Seni Kentongan (Foto: Dok Kominfo Purbalingga)
PURBALINGGA, KanalMuria – Setelah sempat vakum akibat pandemi Covid-19, Festival Seni Kentongan kembali digelar Pemkab Purbalingga, di alun-alun setempat. Festival Seni Kentongan ini merupakan rangkaian kegiatan yang diselenggarakan dalam rangka Hari Jadi ke-192 Kabupaten Purbalingga.
“Berbagai event sudah kita gelar dalam menyemarakkan Hari Jadi Kabupaten Purbalingga. Festival Kentongan ini digelar untuk menutup seluruh rangkaian peringatan hari jadi,” kata Budi Susetyono, Asisten Administrasi Umum Sekda Pemkab Purbalingga, akhir tahun 2022 lalu.
Diharapkan kegiatan seni budaya tersebut dapat menumbuhkan sektor ekonomi kreatif bagi pelaku seni kentongan. Mulai dari pembuat alatnya, penabuh instrumen, penari, dan manajemen grup.
Ketua DPRD Purbalingga, Bambang Irawan, menuturkan, festival tersebut merupakan bagian dari rangkaian perayaan Hari Jadi ke-192 Kabupaten Purbalingga, sekaligus sebagai langkah pemerintah untuk melestarikan warisan budaya.
“Kegiatan ini bertujuan untuk melestarikan atau nguri-uri seni tradisi dan budaya kita, yaitu kentongan. Mudah-mudahan bisa menghibur masyarakat Kabupaten Purbalingga di penghujung tahun 2022,” ujarnya.
Sebagai informasi, kegiatan tersebut diikuti 10 grup kentongan, yakni 7 grup kentongan dari Purbalingga dan 3 grup kentongan dari kabupaten lainnya. Para peserta memperebutkan hadiah total senilai Rp 15 juta, trofi, serta piagam.
Pada akhir perhitungan nilai oleh dewan juri, Grup Karaban dari Kecamatan Bojongsari Purbalingga berhasil menjadi Juara 1, disusul Grup Panjikastala (Kemangkon Purbalingga) sebagai Juara 2, dan Grup Garuda Mas (Rawalo Banyumas) sebagai Juara 3.
Selain itu, Grup Irama Sabuk Wulung dari Kaligondang (Juara Harapan 1) Grup Citra Nada Kelurahan Bancar (Juara Harapan 2), Grup Laskar Ajisaka Penaruban Banyumas (Juara Harapan 3), dan Grup Supring Gading Kedung Malang Sumbang Banyumas (Juara Harapan 4). (jt/ok)