Oknum Suporter Persijap Ngamuk di Kudus dan Pukuli Seorang Warga, PT LIB Kecam Keras (Foto: Dok. Kudus Viral)
KUDUS, Kanalmuria.com – Setelah pertandingan Sabtu (01/12/24) antara Persipa Pati dan Persijap Jepara, PT Liga Indonesia Baru (LIB) dengan tegas mengecam kekerasan yang dilakukan oleh sejumlah pendukung Persijap Jepara.
Seorang warga Desa Ngemblakulom di Kecamatan Jati mengalami luka-luka di beberapa bagian tubuh dan dirawat di rumah sakit sebagai akibat dari kerusuhan yang terjadi di sana.
Menurut Kepala Desa Ngembalkulon Moh Khanafi, salah satu warga yang menjadi korban kerusuhan oknum suporter adalah Irvan Putra Ardana (23) dari Desa Ngembalkulon RT 4 RW 4.
Irvan harus dilarikan ke RS Aisyiyah Kudus karena pengeroyokan suporter. Korban diberi izin untuk pulang sekitar pukul 02.30 WIB.
Menurut informasi yang dikumpulkan Khanafi, korban dikeroyok dan dipukuli menggunakan paving blok. Korban sudah tergeletak, tetapi tetap dipukuli.
Akibat peristiwa ini, Khanafi meminta agar para suporter yang menyebabkan kerusuhan dan melakukan penganiayaan terhadap warganya bertanggung jawab. Selain itu, Khanafi juga meminta pihak kepolisian untuk mengevaluasi rute yang dilalui oleh suporter setelah menonton pertandingan bola di Pati.
AKP Danail Arifin, Kasat Reskrim Polres Kudus, menyatakan bahwa mereka masih menyelidiki kasus tersebut.
Sebagai operator kompetisi Pegadaian Liga 2 2024/25, LIB sangat menyayangkan kejadian ini, menurut ligaindonesiabaru.com.
Tindakan kekerasan seperti ini merusak reputasi klub dan kompetisi serta reputasi sepak bola Indonesia.
Pada saat ini, PT LIB sedang menyelidiki dan berkomunikasi dengan panitia pelaksana pertandingan dan pihak keamanan.
Setelah itu, LIB akan melakukan evaluasi menyeluruh dan mengikuti peraturan yang berlaku. (ARP)
