Lahan Persawahan di Dua Kecamatan Kudus Tetap Hijau Meskipun Kekeringan

KUDUS, Kanalmuria.com – Memasuki musim kemarau panjang menempatkan para petani di Kabupaten Kudus dalam bahaya kekeringan.

Namun, pengairan dari Bendungan Logung telah menyelesaikan masalah kekeringan di bagian timur Kabupaten Kudus. Sebagian besar petani di sana masih tetap produktif meskipun musim kemarau sedang berlangsung.

Bendungan Logung, yang terletak di Desa Tanjungrejo, Kecamatan Jekulo dan mencakup Desa Kandangmas, Kecamatan Dawe, sangat diharapkan oleh masyarakat, terutama para petani, selama musim kemarau.

Ribuan hektare lahan pertanian di Kecamatan Jekulo dihasilkan oleh infrastruktur irigasi, yang memungkinkan Mejobo untuk memenuhi kebutuhan airnya.

Satu petani di Desa Hadiwarno, Bahrudin, merasakan manfaat ini, mengatakan bahwa meskipun lahan persawahan mulai mengering ketika memasuki musim tanam ketiga biasannya, sekarang seluruh lahan pertanian di desa itu teraliri air dan dapat digunakan sepenuhnya untuk tanaman.

Dalam situasi seperti saat ini, di musim tanam ketiga, Setelah bendungan dibangun, gelotoran air dapat mencakup 2.297 hektare lahan pertanian untuk dua kecamatan, dari hanya 1.500 hektare sebelumnya.

Jika ada pasokan air pertanian yang memadai selama musim tanam pertama, kedua, dan ketiga, hal itu akan meningkatkan kesejahteraan petani dan menjamin ketahanan pangan nasional. (DAP)