Home » HUT Pramuka Ke-63 Di Kabupaten Pati Dipusatkan Di Desa Genengmulyo, Kecamatan Juwana
peringatan HUT Pramuka ke-63 di Pati dipusatkan di Desa Genengmulyo, Juwana

Salam Pramuka!

PATI, Kanalmuria.comJelang HUT Pramuka yang jatuh setiap 14 Agustus, biasanya diadakan Kemah Besar yang diselenggarakan selama 2-3 hari. Demikian pula di Kabupaten Pati, tahun ini Kemah Besar dilaksanakan di Kecamatan Juwana. Karena Upacara Peringatan HUT Pramuka ke-63 tahun 2024 di Kabupaten Pati akan dilaksanakan di Kecamatan Juwana.

Sejak hari Senin, kesibukan sudah terlihat di lapangan Desa Genengmulyo, Kecamatan Juwana, Kabupaten Pati. Sekelompok anak didampingi guru dan beberapa orang tua tampak silih berganti datang. Mereka lalu menuju tempat masing-masing yang memang sudah dipersiapkan.

Pada hari Selasa (13-08-2024) terlihat para pelajar berseragam Pramuka mengikuti berbagai kegiatan. “Nanti malam ada sarasehan dan pelantikan Kama Bidang serta pengurus Kwaran Juwana. Dilanjutkan dengan parade obor dan puncaknya besok Rabu. Ada Upacara Besar yang akan dihadiri Pj. Bupati Pati yang baru,” papar Kak Suharsono, Wakabid Binawasa Kwarcab Pati, kepada Kanalmuria.com.

Sementara itu Kak Sukardi, Ketua Gerakan Pramuka Kwaran Juwana, menjelaskan “Selain bermacam lomba ada juga renungan suci dan ulang janji. Mudah-mudahan semua berjalan lancar, termasuk acara puncak besok. Karena tahun ini memang Upacaranya dilaksanakan di Juwana, jadi besok Pramuka Kwarcab Pati juga akan hadir.”

Malam harinya ratusan pelajar yang mengikuti Kemah Besar menggelar pawai obor menyusuri gelapnya malam untuk menyemarakkan Hari Pramuka. Kegiatan ini sebagai bentuk membakar semangat generasi muda untuk membangun bangsa.

Mereka berkumpul di Punden Mbah Obong untuk menyalakan obor kemudian mengelilingi Desa Genengmulyo, Kecamatan Juwana. Kirab obor ini melambangkan semangat di Hari Pramuka agar yang terus menyala meski di tengah gelapnya malam. Parade obor pun menjadi tontonan masyarakat sekitar.

kirab obor dalam rangka HUT Pramuka ke-63 di Desa Genengmulyo, Kecamatan Juwana (foto : BeritaSatu.com)

Kirab diawali tunas kelapa, kemudian kendi dari sumber mata air, bendera merah putih, lalu diikuti ratusan pelajar membawa obor. Cahaya obor melambangkan semangat pramuka yang terus menyala dan menerangi jalan menuju masa depan yang lebih baik.

Ketua Kwarcab Pati Kak Sugiyono mengatakan kirab obor ini merupakan serangkaian tradisi yang rutin dilakukan di wilayah Juwana. Parade ini menjadi penyemangat tunas muda Pramuka untuk masa depan yang lebih baik. Pawai obor ini diikuti oleh 150 pelajar.

“Parade obor sudah jadi tradisi di Pramuka Juwana. Ada sekitar 150 anak yang ikut parade ini. Semua ini melambangkan semangat untuk mengobarkan generasi muda agar maju, giat  belajar dan lebih baik kedepannya. Tentu saja ini sesuai dengan tema HUT Pramuka tahun ini, ‘Berjiwa Pancasila Menjaga NKRI’” jelasnya.

Salah satu pelajar yang mengikuti kegiatan ini, Najwa Putri, mengaku senang bisa terlibat dan mengikuti parade obor menyambut Hari Pramuka. Menurutnya, semangat obor yang menyala menjadi penyemangat pelajar untuk dapat menerangi bumi pertiwi. “Senang, seru walaupun agak lelah tetapi terbayarkan semuanya. Tadi kita berjalan dari Punden Mbah Obong malam-malam, tetapi tetap semangat,” ujarnya penuh antusias.

Seusai menyusuri kirab obor sekitar 2 kilometer, kegiatan dilanjut dengan serangkaian kegiatan Pramuka di tenda yang sudah didirikan di lapangan desa setempat. Kemah Besar HUT Pramuka ke-63 tahun ini diikuti 740 pelajar yang tergabung dalam 74 regu Penggalang dan Penegak. Mereka adalah pelajar dari SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA dan SMK se-Kecamatan Juwana.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *