PATI, Kanalmuria.com- Jalan WR Supratman tepatnya di Desa Kauman, Kecamatan Juwana, Kabupaten Pati diblokade. Warga memasang penghadang di jalan yang memiliki kondisi rusak dan berdebu.
Pantauan kanalmuria.com, Kamis (28/3/2024), jalan sepanjang sekitar 500 meter itu mengalami rusak parah. Terpantau juga di tengah jalan terdapat berbagai penghadang. Mulai dari kursi, kayu, hingga ada motor roda tiga yang ditaruh di tengah jalan.
Di tengah jalan itu ada tulisan sindiran kepada dinas terkait. Seperti ‘Gak Ada Respon, Jalan Tutup’ hingga ‘Iso Kalem opo Tak Tutup’ yang diartikan bisa pelan apa (jalan) ditutup.
Meski demikian, kendaraan roda empat dan roda dua masih tetap melintas. Kendaraan yang melintas harus bergantian lewat karena penghadangan di tengah jalan itu. Bahkan, sebuah truk besar yang berniat melintas memutuskan untuk putar balik karena jalan ditutup.
Salah satu warga Kauman Siko mengatakan kondisi jalan rusak parah dan berdebu sudah dua minggu belakangan ini. Namun, dari dinas terkait tidak kunjung ada perbaikan. Maka warga sepakat untuk menutup jalan itu.
“Jalan sekitar dua minggu rusak parah, kalau penutupan semalam jam 22.00 WIB,” kata Siko ditemui di lokasi, Kamis (28/3/2024).
Dia mengatakan blokade atau penutupan itu aspirasi dari banyak warga. Menurutnya warga sudah sepakat untuk menutup jalan. Sebab kata dia, jalan rusak dan berdebu merugikan warga sekitar. Dari pedagang hingga warga yang mulai mengeluh batuk-batuk.
“Dari aspirasi warga, warga banyak mengeluh karena banyak debunya setiap hari, kesehatan terganggu, usaha terganggu, para pedagang terganggu, omset berkurang ada yang tutup istilahnya debu ganggu,” terang Siko.
Oleh karena itu, ia berharap agar jalan itu segera diperbaiki. Sehingga tidak menyebabkan kerugian bagi masyarakat sekitar.
“Aspirasi masyarakat agar permasalahan ini segera diatasilah, untuk segera diperbaiki jalannya, biar kembali bagus gitu lo,” lanjutnya.
Terpisah, Kepala Bidang Bina Marga pada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Pati Hasto Utomo mengatakan untuk jalan di Juwana sudah masuk usulan rehabilitas jalan tahun ini. Namun baru tahap pengadaan. Meski demikian rencananya akan ditambal terlebih dahulu sebagai bagian pemeliharaan jalan.
“Ya untuk jalan WR Supratman Juwana sudah masuk usulan rehabilitasi jalan tahun ini, saat ini baru proses pengadaan, rencana SPK tanggal 1 April 2024, sama nanti ada penambalan juga oleh bagian pemeliharaan jalan,” kata Hasto.(*)
