
PATI, Kanalmuria.com-Satuan Kepolisian Air dan Udara (Satpolairud) Polresta Pati bersama mahasiswa Pati Universitas Negeri Semarang dengan sejumlah aktivis pecinta lingkungan.
Aksi peduli konservasi dengan mengatasnamakan “Aksi Mahasiswa Peduli Konservasi Pati (AMPERA IMP PATI) 2024 dilakukan di pesisir Pantai Bulumanis, Desa Pangkalan, Kecamatan Margoyoso, Kabupaten Pati, Minggu (21/1/2024).
Kepala Satpolairud Polresta Pati IPTU Tamyis menyampaikan kegembiraannya atas kegiatan ini.
“Kegiatan penanaman mangrove bersama adik-adik mahasiswa merupakan sebuah langkah yang baik,” katanya.
Ia menjelaskan bahwa aksi penanaman mangrove ini merupakan upaya dalam pelestarian ekosistem pesisir. Mangrove memiliki peran penting sebagai lindung alami dari bencana, tempat hidup berbagai jenis biota laut, penghasil oksigen, serta pemfilter air yang baik untuk menjaga kualitas laut.
“Oleh karena itu, penanaman mangrove perlu terus dilakukan dan mendapat perhatian dari berbagai pihak,”ungkapnya.
“Sebagai contoh, pada waktu HUT polairud yang melibatkan 2000 bibit mangrove tambahan dengan 200 pohon cemara laut telah ditanam di Pantai Bulumanis, Pati. Pihak panitia juga memasang jaring waring sepanjang 1 kilometer untuk mengantisipasi gangguan alam dan sampah,” imbuh Tamyiz.
“Alhamdulillah dalam kegiatan AMPERA yang kita laksanakan di pantai pangkalan ini berjalan dengan lancar dan diikuti sekitar 300 voulentir dari seluruh Kabupaten Pati dengan penanaman 1000 mangrove guna pencegahan ambrasi pantai , dan harapanya dari kegiatan yang mengusung tema penghijauan untuk Pati kita ini dapat diteruskan dari tahun ke tahun,” ucap Dwi Galih, ketua Ikatan Mahasiswa Pati.
Semoga aksi ini menjadi inspirasi bagi masyarakat Pati dan wilayah sekitarnya untuk terlibat dalam konservasi lingkungan dan melestarikan keindahan alam yang ada.(Arif)