Ketep Summit Festival Bisa Menjadi Ajang Promosi Wisata Magelang

MAGELANG, KanalMuria – Event Ketep Summit Festival ke-4 2022, menjadi momentum sebagai ajang promosi pariwisata di Kabupaten Magelang. Kegiatan ini sekaligus dapat menarik wisatawan untuk berkunjung dan memperlama masa tinggal di kota berhawa sejuk, dan memiliki destinasi wisata peninggalan sejarah budaya dunia, Candi Borobudur.

“Ketep Summit Festival, merupakan upaya pemberi citra destinasi dalam hal citra rasa, dana daya tarik wisata Ketep Pass,” kata Kepala Dinas Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Magelang, S. Achmad Husen kepada wartawan, usai pembukaan Ketep Summit Festival 2022 di dataran tinggi Ketep, Jumat (2/12) malam.

Usai membuka secara resmi Ketep Summit Festival 2022, Kepada Disparpora bersama Direktur Ketep Paas, Mul Budi Santoso, melaunching armada wisata Nissan Terano yang sudah dimodifikasi. Kemudian dilanjutkan dengan penampilan kesenian Sekar Rimba.

Menurut Husen, Ketep Summit Festival 2022 digelar selama tiga hari, Jumat sampai Minggu (2-4 Desember 2022) di dataran tinggi Ketep, di Kecamatan Sawangan, Kabupaten Magelang. Event tersebut digelar di area parkir Daya Tarik Wisata (DTW) Ketep Pass, dengan tajuk Simphony Rindu.

Ada beberapa agenda selama festival, yakni pementasan Sendratari Candramuka Ka Jarwa dan Sekar Rimba, ada juga festival Topeng Ireng, dan Festival Gunungan yang diikuti peserta dari 21 kecamatan se Kabupaten Magelang.

“Kegiatan festival ini, memberikan alternatif pilihan wisata malam di Kabupaten Magelang. DTW Ketep Paas yang berada di dataran tinggi Ketep saat ini, menunjukkan perkembangan sangat menggembirakan, baik dari isi pengembangan fasilitas, jumlah pengunjung maupun pendapatan,” ujarnya.

Direktur DTW Ketep Pass, Mul Budi Santoso menambahkan, dengan peluncuran armada wisata Nissan Terano, akan menjadi ikon wisata kawasan Ketep. Selain itu, Tol Kahyangan, petik strowberi, Telomoyo dan  desa wisata di lereng Gunung Merapi dan Merbabu.

“Jika di kawasan wisata Borobudur sudah identik dengan kendaraan wisata VW Safari Combi, di kawasan objek wisata Gunung Bromo Jawa Timur identik dengan kendaraan Jeep, di Jogja ada Jeep Willis, maka di kawasan Ketep Paas dan Tol Kahyangan Merbabu Kabupaten Magelang, ada armada Terano yang siap melayani wisatawan,” jelasnya.

Saat ini, lanjut Budi Santoso, sudah ada 9 unit armada Terano dari target 40 unit kendaraan yang direncanakan. Dan 9 unit Terano sudah siap melayani wisatawan untuk keliling pedesaan. Juga bisa berkeliling di kawasan wisata lereng Gunung Merbabu dan Merapi di Wilayah Kecamatan Sawangan, Kabupaten Magelang.

“Rute yang kami tawarkan, sangat menantang dan indah panorama alamnya, dengan udara sejuk, karena sering adanya kabut tipis yang menyertai dalam perjalanan wisata. Yang jelas, sangat menarik dan menyenangkan bagi wisatawan,” ujarnya. (tra/ion)