47 Guru ASN di Kudus Dilantik Sebagai Kepala Sekolah

KUDUS, KanalMuria – Sebanyak 47 ASN guru SD dan SMP dilantik Bupati Kudus, Hartopo sebagai kepala sekolah. Dalam pelantikan yang berlangsung di Pendapa Kudus, Senin (14/08) siang itu, Hartopo menyebut mutasi bagi ASN adalah hal yang biasa sebagai bentuk penyegaran.

“Mutasi adalah hal biasa, tujuannya untuk penyegaran. Juga bagian pemerataan kualitas SDM,” kata Hartopo.

Untuk menjaga marwah dan nama baik sekolah, Hartopo meminta kepada seluruh kepala sekolah dapat menjunjung tinggi integritas. Menurutnya, kepala sekolah memiliki tugas dan tanggung jawab yang berat untuk membawa keberhasilan di lingkungannya.

“Jaga integritas yang ada di sekolah. Kepala sekolah memiliki tanggung jawab yang besar di pundaknya,” ujarnya.

Bupati Kudus juga meminta kepala sekolah memiliki skil manajerial dan leadership. Sebab, kepala sekolah menjadi ujung tombak untuk membawa kemajuan sekolah yang dipimpin.

“Manajerial dan leadership bisa memberikan kontribusi pada sekolah. Maka kepala sekolah harus memiliki keduanya,” lanjut Hartopo.

Hartopo menyebut, kepala sekolah juga memiliki tantangan lain dalam upaya mendidik dan mencerdaskan anak dengan baik. Maka, pihaknya menegaskan agar sekolah tidak memanjakan murid dengan memberikan bantuan nilai ketika tidak mampu mengikuti pembelajaran.

“Jangan sampai kasih kesempatan manja di sekolah, jika ingin kualitas SDM anak baik. Tidak usah dibantu terkait pemberian nilai, karena dampaknya sangat buruk bagi perkembangan muridnya,” tegasnya.

Pihaknya juga memberikan masukan dan saran agar kepala sekolah dapat berlaku tegas terkait kedisiplinan di internal sekolah. Hal itu sebagai sebuah kebijakan yang harus diterapkan dan wajib diikuti oleh semua guru maupun murid yang ada.

“Saran saya, perketat aturan yang ada di sekolah dengan kedisiplinan. Semua demi kebaikan anak didik kita. Saya tidak ingin ada kepala sekolah yang lemah terkait pembuatan kebijakan,” sarannya.

Sementara itu, Kepala BKPSDM, Putut Winarno mengungkapkan, dari 47 guru, terdapat 4 orang guru SMP dan 43 orang guru SD yang mengikuti pelantikan sebagai kepala sekolah, baik secara daring maupun luring.

“Jumlah guru yang dilantik menjadi kepala sekolah ada 47 orang. 4 guru SMP dan 43 guru SD,” imbuhnya. (iby/de)