Tempatkan Pengamanan di Titik Rawan, Pengesahan Warga Baru PSHT di Sragen Kondusif

SRAGEN, KanalMuria – Polres Sragen sukses mengamankan rangkaian kegiatan yang digelar perguruan silat Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT). Rangkaian kegiatan yang digelar selama tiga hari selama dua pekan terakhir ini, berlangsung lancar tidak ada kendala berarti.

Hal itu seperti disampaikan Kapolres Sragen AKBP Jamal Alam dalam keterangannya melalui Kabag Ops Kompol Dudi Pramudia, usai menggelar pengamanan, Senin, (24/07).

Warga baru PSHT yang disahkan mencapai angka tiga ribuan, dengan personel yang dikerahkan Kapolres Sragen sejumlah 270 orang. Masih ditambah dengan kekuatan bantuan BKO Brimob, TNI Kodim 0725 Sragen serta para stakeholder terkait.

Dalam pengamanan itu, Kapolres Sragen yang memimpin langsung kegiatan pengamanan menerapkan aturan, bahwa warga baru yang disahkan dari masing-masing ranting tiap kecamatan di Kabupaten Sragen, harus mengikuti pengawalan yang diberikan oleh para Kapolsek di 20 Polsek jajaran Polres Sragen, serta tidak boleh menggelar konvoi usai pengesahan.

Pengesahan warga baru Parluh 17 Pusat Madiun, diselenggarakan panitia di gedung Sasana Manggala Sukowati (SMS) Sragen. Demi mencapai kesuksesan itu, AKBP Jamal tampak tak segan-segan merangkul para pendekar saat menggelar pengamanan.

Pengamanan diselenggarakan Kapolres secara ekstra ketat. Dalam pernyataannya, Kapolres menjelaskan selama kegiatan pengesahan warga baru PSHT di wilayah Sragen ini, pihaknya telah menempatkan personel di titik-titik rawan konflik serta membangun pos sementara yang dijaga oleh pleton pengurai massa (Raimas) untuk melakukan respon cepat bilamana terjadi gangguan Kamtibmas.

“Selain memberikan pengawalan di masing-masing wilayah kepada warga baru PSHT yang akan mengikuti pengesahan di gedung SMS, kita juga telah menempatkan personel Raimas serta perwira di setiap titik persimpangan, serta titik-titik yang rawan akan konflik,” jelas Kompol Dudi.

Dalam pengamanan itu, Kapolres juga memaksimalkan kegiatan patroli berskala besar, dengan melibatkan regu-regu patroli seperti Satpol PP, Kodim 0725 Sragen dan Batalyon 408 Suhbrasta serta regu patroli Mapolres Sragen serta pasukan BKO Brimob Polda Jateng.

Dia menegaskan, selama pelaksanaan kegiatan pengesahan warga baru PSHT di Sragen, pengamanan berlangsung lancar, dan tidak ada kendala yang berarti. Pengesahan warga baru PSHT di Kabupaten Sragen ini sendiri berbarengan dengan pengesahan warga baru PSHT dari 14 kabupaten lainnya di Jawa Tengah, dan secara keseluruhan juga berlangsung kondusif. (jt/ok)