
Adanya Rencana Aksi People Power, Polresta Surakarta Tidak Berikan Rekomendasi (Foto: Dok Humas Polresta Surakarta)
SOLO, KanalMuria – Kepolisian Resor Kota ( Polresta) Surakarta tak menerbitkan izin terkait aksi demontrasi yang akan digelar di Kawasan Gladag pada Jumat (07/07) mendatang. Pasalnya, aksi bertajuk “people power” itu dinilai tidak ada korelasi dengan keadaan saat ini.
“Benar, kami tidak menerbitkan izin terkait dengan aksi people power tersebut,” terang Kapolresta Surakarta Kombes Pol Iwan Saktiadi, Rabu (05/07).
Kapolresta Surakarta mengatakan, pihaknya telah mendapat tembusan aksi tersebut. Namun, di satu sisi, banyak pula Ormas lain yang menyuratinya yang menolak aksi tersebut terselenggara.
“Yang saya baca baru dari PSHT. Memang banyak yang menolak, suratnya ada. Dimana mereka menolak kegiatan tersebut. Dengan pertimbangan tersebut, akhirnya kami memutuskan untuk tidak menerbitkan surat tanda terima pemberitahuan,” ungkap Kapolresta.
Pihaknya tak mau ambil resiko dengan terselenggaranya aksi tersebut. Tak menutup kemungkinan, aksi yang akan diselenggarakan berdampak negatif dengan implikasi yang tidak bagus dari sisi Kamtibmas.
“Keamanan kepada masyarakat selalu menjadi pertimbangan. Sehingga kami tidak menurunkan izin untuk kegiatan tersebut,” jelas Kombes Pol Iwan.
Disinggung jika aksi itu tetap digelar, Kapolresta Surakarta menegaskan, pihaknya tak akan segan untuk melakukan tindakan tegas sesuai dengan koridor hukum yang berlaku
“Meski sudah menggunakan surat pemberitahuan, tetap harus ada rekomendasinya. Alurnya seperti itu. Karena jika tidak mengeluarkan surat rekomendasi, artinya bahwa itu dilarang dilaksanakan. Sehingga sesuai dengan undang-undang juga, nanti akan kami lakukan langkah-langkah dari mulai kita menghimbau untuk tidak dilaksanakan. Sampai dengan nanti jika di lapangan memang ada hal-hal lain yang sifatnya mengganggu ketertiban umum dengan hormat lagi sangat nanti akan kita lakukan penertiban aksi tersebut,” tegasnya. (jt/ok)