
Anggota Polisi Ini Sukses Menjadi Peternak Sapi Beromzet Ratusan Juta (Foto: Dok Humas Polres Sragen)
SRAGEN, KanalMuria – Anggota Polres Sragen, Polda Jawa Tengah, yang sekaligus menjadi Kapolsek Sambungmacan IPTU Widarto, kini sukses menjadi peternak sapi, dengan omzet mencapai ratusan juta rupiah. Terutama pada musim Idul Adha setelah merintis bisnis dengan keluarganya dari nol.
Seperti diuraikan anggota polri bergelar doktor ini, usahanya ia rintis mulai dari nol. Berbekal ketekunan serta dukungan keluarga yang memiliki latar belakang sebagai petani dan peternak sapi.
“Saya merintis dari nol, karena keluarga saya seorang petani dan peternak sapi,” kata Widarto, Jumat (12/05).
Ia mengaku butuh waktu cukup lama untuk mencapai kesuksesan seperti saat ini, karena ia merintis dari nol mulai satu ekor, dua ekor terlebih dahulu.
Bahkan sapi yang pertama yang ia beli merupakan hasil dari gajinya sebagai anggota polri yang dikumpulkan terlebih dahulu untuk membeli satu ekor sapi.
“Sudah sejak kecil sebelum jadi polisi sebenarnya bisnis keluarga sebagai petani dan peternak sapi dimulai dari satu ekor, dua ekor dan sampai saat ini ada puluhan ekor di kandang dan di luar ada beberapa ekor. Bahkan bisa menjual di pasaran lokal dan sampai di Jakarta,” tuturnya.
Widarto mengatakan, meski bertugas sebagai anggota Polri, namun ia sempatkan untuk berusaha sampingan bersama keluarganya. Tidak ada gengsi ataupun malu di sela-sela waktunya ke kandang dan ke pasaran hewan yang kini usaha tersebut bisa menjual 60 hingga ratusan ekor sapi ketika memasuki Idul Adha.
Menurutnya, untuk per ekor sapi ia bisa menjualnya mulai dari harga Rp 20 juta hingga Rp 90 juta. Bahkan pemesanannya pun mulai dari warga biasa, yayasan, instansi pemerintahan, BUMN, dan dan kalangan artis pun juga melayani.
“Kita juga berdayakan warga sekitar mulai dari petani, kelompok tani atau peternak, untuk memelihara sapi, dengan sistem bagi hasil. Di mana kita carikan bibit kemudian dipelihara petani/peternak sekitar lalu saat dijual bisa bagi hasil. Kalau untuk omzet yang cukuplah,” ungkapnya. (jt/ok)