
Usai Diresmikan, e-Parkir Mulai Diterapkan di Pasar Sukowati Sragen (Foto: Dok Pemkab Sragen)
SRAGEN, KanalMuria – Setelah diresmikan, Pasar Sukowati Sragen semakin ramai pengunjung. Selain tempatnya yang luas, pasar yang berlokasi di Nglangon, Kelurahan Karangtengah, Sragen ini juga tergolong lengkap.
Melihat kondisi yang tiap hari ramai pengunjung itu, terhitung sejak Maret 2023 lalu, Pasar Sukowati mulai menerapkan pengelolaan parkir berbasis elektronik atau e-parkir.
Inovasi penerapan e-Parkir di Pasar Sukowati bertujuan meningkatkan keamanan dan kenyamanan pedagang serta pengunjung Pasar Sukowati Sragen.
Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskumindag) Sragen, Cosmas Edwi Yunanto, mengatakan Pasar Sukowati Sragen merupakan satu-satunya pasar tradisional di Sragen yang menerapkan pengelolaan parkir berbasis elektronik atau e-Parkir.
Dengan penerapan e-parkir tersebut otomatis pendapatan parkir setiap harinya tercatat. “Area parkir Pasar Sukowati luas dan merupakan satu-satunya pasar tradisional di Sragen yang menerapkan pengelolaan parkir berbasis e-Parkir. Dengan adanya e-Parkir ini, pendapatan parkir setiap hari otomatis tercatat,” ujar Cosmas, dikutip dari sragenkab.go.id.
Penerapan e-Parkir di Pasar Sukowati, jelas Cosmas, sebagai upaya intensifikasi potensi retribusi pelayanan pasar dalam upaya optikalisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD). “Hal ini menjadi komitmen kami untuk mewujudkan transparansi pendapatan daerah,” terang Cosmas.
Sementara tarif biaya parkir sesuai dengan Peraturan Daerah (Perda) Nomor 1 Tahun 2019, untuk kendaraan sepeda Rp1.000, sepeda motor Rp 1.500, sementara Rp 2.000 untuk mobil.
Penerapan e-Parkir ini juga dilengkapi dengan fasilitas yang lengkap dan nyaman bagi pembeli maupun pengunjung. Untuk jasa parkir, dikelola langsung oleh Badan Pengelolaan Keuangan dan Pendapatan Daerah (BPKPD) Kabupaten Sragen. Tidak ada pihak ketiga yang dilibatkan dalam e-Parkir.
“Pasar ini dibangun di lahan seluas 24.700 meter persegi dengan luas bangunan 14.500 meter persegi. Ada 1.057 kios dan los di pasar yang diperuntukkan bagi pedagang dari eks Pasar Nglangon, eks Pasar Joko Tingkir, dan eks Kios Renteng Nglangon,” katanya.
“Pasar Sukowati Sragen menyediakan komoditas dagangan yang lengkap. Seperti gerabah, sembako, daging, ikan, kuliner, klithikan, sepeda onthel, onderdil, bengkel motor, unggas, burung, kayu, mebel, bambu, dan lainnya,” lanjut Cosmas.
Selain itu, pasar ini juga dilengkapi fasilitas lainnya mulai toilet yang bersih dan memadai, mushola, ruang menyusui, kantor pengelola pasar, ATM center, tenaga keamanan, tenaga kebersihan, IPAL (instalasi pengolahan air limbah), dan TPS (tempat pengolahan sampah). (jt/ok)