Home » Sebanyak 1.200 Personel Disiagakan untuk Pengamanan Lebaran di Blora
Sebanyak 1.200 Personel Disiagakan untuk Pengamanan Lebaran di Blora

Sebanyak 1.200 Personel Disiagakan untuk Pengamanan Lebaran di Blora (Foto: Dok Dinkominfo Blora)

BLORA, KanalMuria – Ribuan personel gabungan dari unsur TNI-Polri dan sipil dikerahkan untuk amankan Lebaran 2023 di Blora. Pengamanan tersebut sekaligus wujud dari pelaksanaan Operasi Ketupat Candi 2023 dalam rangka Idul Fitri 1444 Hijriah.

Gelar pasukan sebagai tanda dimulainya Operasi Ketupat Candi 2023 itu dilaksanakan di halaman belakang Mapolres Blora, Senin (17/04). Bupati Blora, Arief Rohman, memimpin langsung kegiatan tersebut dan dihadiri seluruh jajaran Forkopimda.

Kapolres AKBP Fahrurozi usai pelaksanaan Gelar Pasukan Operasi Ketupat Candi 2023 menandaskan, pihaknya akan kerahkan 2/3 kekuatan untuk pengamanan Lebaran di Blora.

Rinciannya, dari kepolisian sekitar 500 personel, TNI 300 personel, sisanya dari Satpol PP, Perhubungan, BPBD, Pramuka, Ansor Banser, Dinas Kesehatan, PMI dan lainnya. “Total ada 1.200 petugas gabungan,” tandas Kapolres AKBP Fahrurozi, dikutip dari blorakab.go.id.

Petugas gabungan tersebut, menurut Kapolres tidak hanya ditempatkan di titik titik keramaian masyarakat. “Namun juga ditempatkan di lima posko Operasi Ketupat Candi 2023 yang didirikan Polres Blora,” kata Kapolres Blora.

Posko yang didirikan ada lima. Masing-masing Pos Pam Sendangharjo, Pos Pam Sambiroto Kunduran, Pos Pam Medalem Kradenan. Kemudian Pos Pelayanan di Alun-alun dan Pos Terpadu di Ketapang Cepu, perbatasan Jawa Timur. Operasi ini akan berlangsung selama 14 hari mulai 18 April hingga 1 Mei 2023.

Sementara itu, Bupati Arief Rohman, menyampaikan, apel gelar pasukan dilaksanakan untuk mengecek kesiapan anggota yang akan melaksanakan Operasi Ketupat Candi 2023.

“Tadi apel kita cek, sudah siap semua. Terimakasih Pak Kapolres dan jajaran bersama seluruh stakeholder yang telah menyiapkan Operasi Ketupat Candi 2023. Semoga bisa memberikan pelayanan dan pengamanan terbaik agar masyarakat, saudara saudara kita yang akan mudik bisa sampai dengan selamat, dan nanti balik juga lancar,” kata Bupati.

Dalam kesempatan itu, Bupati juga menyematkan lencana pita kepada perwakilan anggota sebagai tanda kesiapan pelaksanaan Ops Ketupat Candi 2023.

“Bagi para pemudik, pesan kami bikin laporan ke RT – RW atau Bhabinkamtibmas Babinsa setempat agar selama pulang kampung rumahnya bisa diawasi dan dipantau petugas setempat,” lanjutnya.

Selain itu, Bupati berpesan agar warga mematikan instalasi listrik untuk cegah kebakaran karena ditinggal mudik. “Jadikan mudik tahun ini sebagai mudik yang aman dan berkesan. Karena diprediksi tahun ini jumlah pemudik akan naik signifikan pasca dicabutnya PPKM oleh Presiden,” kata Bupati. (tra/de)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *