Ditanyakan Ganjar, Pj Bupati Ungkap Perkembangan Pembangunan Jembatan Juwana

PATI, KanalMuria – Penjabat (Pj) Bupati Pati, Henggar Budi Anggoro menyampaikan pembangunan Jembatan Juwana telah memasuki tahap pengecoran. Perkembangan itu disampaikan Henggar saat Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Wilayah Pengembangan Jekutibanglor (Jepara – Kudus – Pati – Rembang – Blora) di Rembang.

Dalam pertemuan yang dihadiri Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo itu, Pj Bupati juga menyampaikan sejumlah perkembangan positif di Kabupaten Pati. Selain Ganjar, empat Bupati dari Rembang, Kudus, Jepara dan Blora juga menghadiri Musrenbang yang digelar di Museum Raden Ajeng (RA) Kartini Jalan Gatot Subroto Kabupaten Rembang, Kamis (16/03).

Kepada setiap kepala daerah yang hadir, Ganjar mempersilahkan untuk memaparkan dan menanggapi situasi terkini di wilayah masing-masing. Gubernur juga memerlihatkan sejumlah aduan masyarakat yang masuk melalui aplikasi LaporGub.

“Ini juga ada laporan yang masuk, terkait kemacetan di jalan pantura Pati sampai Rembang. Termasuk pembangunan jembatan. Dan ternyata saya tanyakan kepada ahli transportasi, hampir 95 persen truk itu ODOL (over dimensi-over load). Mulane tak kekne ning Pati kuwi Kadishub, jos to pak Henggar, rampungi,” kata Ganjar.

Menanggapi itu, Henggar menyampaikan beberapa poin terkait progres pembangunan jembatan Juwana pada saat ini. “Dapat kami sampaikan Bapak Gubernur, terkait jembatan Juwana posisi saat ini sudah dicor. Dan itu sudah diselesaikan pada Sabtu kemarin. Sedangkan terkait kemacetan pantura, mohon maaf Pak Gubernur, memang saat ini yang agak berat di kita adalah posisi dari Juwana ke Batangan,” ujarnya.

Meski demikian, menurutnya kondisi lalu lintas saat ini terpantau lebih baik dari sebelumnya. Hal itu dipengaruhi dengan banyaknya akselerasi-akselerasi yang sudah mulai tertata dengan baik.

Dia menambahkan, beberapa ruas jalan yang mengalami kerusakan berat, akan segera diperbaiki bersama pihak terkait. Setidaknya terdapat tiga usulan yang disampaikan Henggar kepada Ganjar pada pertemuan itu.

“Yang pertama adalah pembangunan gedung instalasi rawat jalan terpadu RSUD RAA Soewondo Pati. Kedua, pembangunan ruas jalan kabupaten. Serta yang ketiga adalah pembangunan sarana pengelolaan persampahan,” imbuhnya. (iby/de)