Kebakaran SPBU Baledono Salam, Satu Korban Luka Bakar, Kerugian Rp 200 Juta (Foto: Dok Pemkab Magelang)
MAGELANG, KanalMuria – Satu unit pompa pengisian Pertamax di SPBU Baledono, Kecamatan Salam terbakar pada Rabu (08/03). Kebakaran terjadi sekira pukul 10.30 WIB yang sejaih ini diduga akibat korsleting arus listrik.
Dalam kejadian ini seorang operator SPBU Baledono Adi Nurhasan, 35, asal Desa Caturharjo, Sleman mengalami luka bakar, pada lengan kanan dan kiri serta pada kaki kanan.
Kapolsek Salam AKP Maryanto mengatakan kebakaran dikethui saat korban tengah membersihkan filter BBM pada pompa nomor 1 jenis Pertamax. Mesin pompa juga dalam keadaan mati atau off.
“Kemungkinan terjadi konsleting listrik sehingga mengakibatkan kebakaran. Tapi, masih kami dalami,” ujarnya.
Namun ternyata, selang nomor 1 mengalami kebocoran dan tiba-tiba memunculkan percik api dan dengan cepat merembet ke selang dan meluas sampai ke pompa.
Diktuip dari magelangkab.go.id, seketika api langsung membesar. Beruntung, para petugas SPBU yang berada di lokasi sigap memadamkan api dengan alat pemadam api ringan (apar). Kemudian, beberapa saat kemudian dibantu para petugas Damkar Unit Salam yang dating dan api berhasil dipadamkan.
Akibat kejadian tersebut, pompa pengisian nomor 1 hangus terbakar. Sementara operator SBPU Baledono yang mengalami luka bakar langsung dilarikan ke Klinik Daqu Sehat Jumoyo guna mendapat perawatan. “Sampai saat ini, situasi pom bensin masih off dan diberi police line,” imbuhnya.
Sementara Kepala UPT Penanggulangan Kebakaran Kabupaten Magelang Edy Priyanta memaparkan operasi pemadaman berlangsung pada 10.35 WIB. Api berhasil dilokalisir dan melalui tahap pemangkasan, isolasi, dan pemadaman. Memasuki 11.05 WIB, operasi pemadaman dinyatakan selesai dengan mengerahkan satu unit mobil pompa, unit ambulance dan 12 personel.
Atas kejadian ini, lanjut dia, pemilik SPBU mengalami kerugian sekitar Rp 200 juta. Adapun tiga pompa bahan bakar, kantor SPBU, toko pusat oleh-oleh, warung, tempat ibadah, dan kafe yang berada di sekitar SPBU dapat terselamatkan. (jt/ok)
